Senin, 6 Mei 2024

Lurah dan Camat se-Tangsel Dikumpulkan

Warnet Multiplus yang menjadi lokasi penggerebekan.(tangerangnews / dens)


TANGERANGNEWS-Pasca penggerebekan sarang teroris di dua wilayah yang
berdekatan di Kota Tangerang Selatan, yakni di warnet Multiplus, Jalan Siliwangi dan rumah seorang lelaki bernama Fauzi di Gang Asem RT 03/05 Kelurahan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, Tangsel.

Pemkot Tangsel langsung mengumpulkan aparat, dari camat, lurah, hingga RW dan RT. Itu dilakukan karena ini adalah kejadian kedua kalinya Kota Tangsel ditemukan sebagai sarang teroris, setelah sebelumnya sebuah tempat kos di Kecamatan Ciputat digerebek.

Penjabat Wali Kota Tangsel HM Shaleh MT mengatakan, dikumpulkannya jajaran Kecamatan, Kelurahan hingga setingkat RW dan RT tersebut, guna memperbaiki koordinasi dalam rangkat perketatan keamanan di wilayah.

“Masih ada hal yang harus dikoordinasikan terkait pola koordinasi keamanan diwilayah, khususnya ditingkat RT atau RW serta Kelurahan. Bahkan saat ini, persoalan keberadaan teroris di wilayah tersebut masih dibahas serius ditingkat pejabat,” katanya, siang tadi.

Pihaknya, kata dia, telah mengimbau kepada aparat dibawahnya agar terus memperketat sistem keamanan yang ada. “Tujuannya sangat jelas. Ingin mejaga stabilitas keamanan di wilayahnya, agar image Kota Tangsel sebagai Kota Pelajar tidak tercoreng oleh ulah para pelaku terorisme,” katanya.

Kapolsek Metro Pamulang AKP Agus Widar juga tampak hadir dalam pertemuan
itu. "Ya, tadi kami adakan pertemuan," ujarnya di Kantor Kelurahan Pamulang Barat. (dira)
Tags