Selasa, 7 Mei 2024

Pemkot Tangsel Kehabisan Anggaran Renovasi Sekolah

Kepala BKD Tangsel Dadang Sofyan. (tangerangnews / tangerangnews/dira)

TANGERANGNEWS- Pemkot Tangsel menyatakan, tidak bisa merenovasi sekolah lagi. Terutama sekolah yang rusak karena terendam air , yakni SDN 1 dan IV Serua, Ciputat yang terendam banjir Selasa (28/102010).
 
Kadis Pendidikan Kota Tangsel, Dadang Sofyan mengatakan, dinasnya sedang mencari solusi lokasi baru untuk menempatkan murid dari kedua sekolah itu ke tempat belajar mengajar baru.
 
 Kedua sekolah di samping kiri Jalan Pamulang 2  itu tidak selayaknya digunakan bagi murid sekolah menuntut ilmu. Sebab, disaat hujan sekolah itu kerap tergenang air banjir dan sangat menganggu proses belajar mengajar para murid.

"Murid-murid sekolah itu tidak bisa belajar dengan tenang. Jika sekolah itu terus digenangi air,"kata Dadang, kepada wartawan Kamis (28/10/2010)

Dadang mengatakan, SD Serua I dan Serua IV direncanakan direlokasi dan akan dibangun kembali dengan kontruksi baru pada tahun 2011-2012. Kalaupun tidak dilakukan rombak total, kedua sekolah dalam satu halaman gedung yang berada rendah dari stuktur jalan Pamulang II sekitar tiga meter tentu akan terus tergenang air banjir. Dengan melakukan renovasi sekolah itu akan memaksimalkan proses belajar mengajar.

Persoalannya, menurut Dadang, Dindik kehabisan dana merenovasi sekolah rusak tersebut. Dana yang dikucurkan perbaikan sekolah dari dana APBD 2010, telah dialokasi untuk perbaikan sekolah-sekolah lainnya. Adapun bantuan dana sebesar Rp 14 milliar yang disalurkan Gubernur Banten tidak tersisa.

Anggaran itu sendiri juga untuk merenovasi gedung sekolah di tujuh kecamatan di Tangsel dan memberikan bantuan kepada siswa-siswa tidak mampu. Pihaknya akan mengajukan dana kepada Pemerintah Propinsi Banten dan Pemerintah Pusat guna perbaikan kedua sekolah itu pada 2011 dan 2012. (mbek/dira)

Tags