TANGERANGNEWS.com-Polsek Ciputat bersama unsur Tiga Pilar mendatangi area kosong bekas pabrik tekstil PT Sandratex di Jalan Pahlawan, Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangsel karena diduga jadi markas gangster.
Peninjauan berlangsung bertujuan untuk mencegah potensi penyalahgunaan lahan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Kapolsek Ciputat, Polres Tangsel Kompol Bambang Askar menyampaikan, lahan bekas pabrik PT Sandratex ini membentang seluas 40 hektare dan sudah lama tidak berfungsi.
"Bekas pabrik rextil. Sesuai informasi dari warga, senjata tajam sering dibuang ke areal tersebut," ujar Bambang, Selasa 22 Juli 2025.
Kondisi sepi dan terbengkalai tersebut menarik perhatian sejumlah remaja yang kerap memanfaatkannya untuk kegiatan negatif, seperti nongkrong hingga balap liar, serta dugaan penyalahgunaan narkoba.
Dalam peninjauan ini juga hadir Camat Ciputat Timur Rastra Yudhatama, Danramil 05 Ciputat Mayor Inf. Tarsan, Wakil Danramil Kapten Kav. Sarwadi, Lurah Rempoa Hendra Pratama, serta perangkat kelurahan dan Ketua RW setempat.
Seluruh pihak sepakat untuk meningkatkan pengawasan di area tersebut.
Selain luas lahannya yang terbengkalai, kawasan bekas pabrik tekstil ini juga masih menyimpan delapan unit kontainer bekas. Ia mensinyalir di area kontainer tersebut berpotensi menjadi tempat untuk aktivitas mencurigakan.
"D isana ada 8 kontainer bekas pabrik juga, maka dari itu kita ke lokasi langsung, merespon keluhan masyarakat wilayah hukum Polsek Ciputat," tambah Bambang.
Untuk mengatasi persoalan ini, unsur Tiga Pilar Ciputat Timur mendorong agar segera lakukan alih fungsi lahan eks pabrik itu menjadi ruang terbuka hijau, fasilitas olahraga, atau pusat kegiatan masyarakat.