TANGSEL—Malang betul nasib yang dialami IR (30) warga Jalan Jembar,Rempoa,Ciputat Timur,Kota Tangerang Selatan. Ia harus merelakan salah satu jarinya putus lantaran dianiaya sekelompok orang yang tidak dikenal di Jalan Pahlawan,Ciputat Timur, Selasa (24/1/2012) dinihari.
Menurut penuturan istri korban Silvey saat ditemui dirumah sakit, saat itu suaminya hendak pulang dari rumah orangtuanya di Jalan Ir Juanda,Ciputat.
"Suami saya baru pulang, saat itu saya sedang sms-an sama suami saya, dan dia bilang sedang menunggu angkutan D 08,"kata Silvey saat menunggu operasi suaminya di Rumah Sakit Syarif Hidayatullah.
Namun saat sedang menunggu, angkot, tiba-tiba ada tiga orang yang menggunakan tiga sepada motor memepet suaminya, lalu orang tersebut meminta uang.
“Karena suami saya menolaknya, lalu tangan suami saya kena bacok dan lari menghindar lalu paha bagian belakang dibacok,"jelas karyawan sebuah perusahaan swasta tersebut.
Sementara itu saksi di tempat kejadian, Iyem menjelaskan kejadian tersebut sekitar pukul 02.30 wib,di mana saat itu dia melihat ada empat orang tiba-tiba melakukan pengeroyokan terhadap pria yang sedang menunggu angkot.
"Saya tidak tahu persis yang jelas ada sekitar empat orang yang melakukan pengroyokan,"jelasnya.
Kapolsek Ciputat,Kompol Alip menjelaskan saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan terkait masalah ini
Ditanya apakah ada keterlibatan dengan ormas,dirinya mengatakan belum ada indikasi ke arah itu. “Dugaan sementara ini murni penganiyaan, “kata dia. (DRA)
Tags