Minggu, 19 Mei 2024

Airin : Kalau Sekolah Dipinggir Jalan Tak Baik

Airin Rachmi Diany(tangerangnews / icha)

 
 
TANGERANG-Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany melakukan peninjauan  ke lapangan.  Salah satunya, pada  Rabu (30/1) lalu,  ke kantor baru Kecamatan Ciputat.
 
Dilokasi, Airin melihat di dekat kantor Kelurahan Sawah Baru, yang berdekatan dengan kantor kecamatan terdapat sekolah dasar.
 
 “Ini tanah siapa. Kalau tanah pemerintah, SD bisa digeser ke belakang,” kata Airin.
    Camat Ciputat Deden Juardi menjawab,  tanah itu masuk dalam fasos-fasum Pemkot Tangsel. “Punya kita bu,” ujarnya.
 
Mendapat jawaban itu, Airin terlihat senang. Ia kemudian memaparkan, kalau sekolah di samping jalan kurang baik.
 
 Selain khawatir dengan anak-anak yang akan bermain di jalan yang padat, juga lokasinya bising dari kendaraan.
 
“Sekolah di dekat jalan kurang baik. Lebih baik sekolah digeser ke belakang. Di sini, untuk Koramil, dan Muspika,” katanya.
 
    Diketahui, sidak Airin saat itu dilakukan usai melakukan seremonial pemancangan underpass Tegal Rotan. Setelah melihat Stasiun Jurang Mangu, ia kemudian berjalan hingga akhirnya melihat kantor kecamatan dan kelurahan Sawah Baru. 
 
    Camat Ciputat Deden menambahkan, permintaan Airin untuk memindahkan sekolah demi menata perkantoran kecamatan yang lebih baik. Sehingga, jajaran musyawarah kecamatan (muspika) bisa terpusat dan memudahkan warga untuk mengakses pelayanan.
 
    “Nanti, mulai dari perkantoran kecamatan Muspika ada di satu tempat. Seperti di Pondok Aren, ada Koramil, Polsek, juga KUA,” ujar Deden.
 
    Untuk lahan yang ada di belakang kelurahan, kata Deden, ada sekitar 2.000 meter. Untuk satu sekolah, lahan itu terbilang cukup. Namun demikian, dirinya hanya sebagai pejabat wilayah yang tidak bisa menentukkan kapan sekolah dipindahkan. “Konsep ibu begitu. Kalau ibu yang punya konsep, sangat mungkin ke depannya dilakukan,” terang Deden.
 
    Untuk saat ini, kantor Kecamatan Ciputat belum diisi. Deden mengaku, pengisian kantor akan dilakukan setelah serahterima kunci dengan Dinas Tata Kota Bangunan dan Pemukiman. “Saya masih menunggu perintah Ibu Wali Kota. Untuk sementara memang kita pakai pada saat pelayanan e-KTP. Karena memang alatnya ada di sana,” paparnya. (KUN)
 
Tags