Minggu, 19 Oktober 2025

Beroperasi 6 Bulan, Pabrik Sabu di Apartemen Cisauk Tangerang Raup Rp1 Miliar

Barang bukti dari pabrik sabu di apartemen mewah di kawasan Cisauk, Kabupaten Tangerang, Sabtu 18 Oktober 2025.(@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil membongkar sebuah pabrik produksi narkotika jenis sabu atau clandestine lab yang beroperasi di sebuah apartemen di kawasan Cisauk, Kabupaten Tangerang.

Pabrik skala rumahan ini diperkirakan telah beroperasi selama enam bulan dan menghasilkan keuntungan fantastis hingga Rp1 miliar.

Menurut keterangan Kepala BNN Suyudi Ario Seto, bisnis ilegal yang dijalankan oleh dua orang residivis ini dilakukan dengan metode pemasaran yang terorganisir untuk menghindari deteksi.

Mereka menggunakan media sosial dan sistem tempel, suatu metode yang sering digunakan jaringan narkotika.

“Pemasaran dilakukan dengan sarana ponsel. Mereka janjian di satu lokasi, barang ditaruh lalu diawasi dari jauh sebelum diambil pembeli. Namun, ada juga yang diserahkan langsung,” jelas Suyudi.

Dalam penggerebekan tersebut, BNN mengamankan sejumlah barang bukti penting yang terkait dengan proses produksi sabu. Barang bukti yang disita meliputi sabu cair dan kristal, bahan baku kimia serta peralatan laboratorium.

"209,02 gram kristal metamfetamin, 1.066 gram prekursor ephedrine, 1.503 mililiter aseton, 400 mililiter asam sulfat,  3.434 mililiter toluen," ungkapnya.

Suyudi, menegaskan komitmen BNN untuk memberantas peredaran narkoba. "Kami akan terus mendalami jaringan ini untuk menekan produksi dan peredaran narkotika di wilayah Tangerang dan sekitarnya,” tutupnya.

Tags Berita Kabupaten Tangerang Kecamatan Cisauk Pabrik Sabu di Apartemen Tangerang Pengedar Narkoba Tangerang Peredaran Narkoba Peredaran Narkoba Tangerang