Selasa, 30 April 2024

Long Weekend, Lalin Tol Tangerang-Jakarta Diprediksi Menurun 20 persen

Jalan Tol Jakarta-Tangerang.(tangerangnews / dira)

TANGERANG-Volume lalu lintas kendaraan di ruas Tol Tangerang-Jakarta diprediksi menurun sekitar 20 persen saat long weekend dibanding hari biasanya. Hal ini karena masyarakat lebih banyak yang ke luar kota.

 

Deputy General Manager Traffic Management  PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Tangerang Andre Kustiawan mengatakan, karakter Tol Tangerang-Jakarta ini seperti tol dalam kota. Sehingga volume lalu lintasnya tinggi saat hari kerja, sedangkan saat libur mengalami penurunan.

 

“Jadi diprediksi, volume lalu lintas selama 5-9 Mei 2016 akan mengalami penurunan 20 persen, sama seperti libur lebaran,” katanya, Rabu (4/5/2016).

 

Andre mengatakan, volume lalu lintas Tol Jakarta-Tangerang saat normal berdasarkan data di Gerbang Tol Karang Tengah, sebanyak 202.861 kendaraan, dengan rincian 99.402 kendaraaan mengarah ke Jakarta dan 103.459 kendaraan yang mengarah ke Tangerang.

 

”Puncak penurunan volume kendaraan diprediksi terjadi pada Minggu (8/5/2016), yakni sekitar 178.409 kendaraaan,” katanya.

 

Peningkatan volume lalu lintas, kata Andre, justru terjadi menjelang dan pasca libur. Seperti pada Rabu (4/5/2016), kendaraan mulai padat di Gerbang Tol Karang Tengah sejak pukul  14.00 WIB.

 

“Menjelang libur pasti volume mulai naik karena masyarakat akan berbondong-bondong meninggalkan Jabodetabek menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur. Lalu lintas akan lumayan padat karena antrean dari Tol Cikampek yang merambat sampai ke Tangerang,” katanya.

 

Meski demikian, pihaknya tetap melakukan berbagai persiapan yang sama, diantaranya mendirikan pos pengamanan, memaksimalkan gardu layanan agar tidak terjadi antrean panjang. Berkoordinasi dengan kepolisian, pemadam kebakaran dan rumah sakit, untuk penanganan cepat.

 

“Untuk antisipasi kecelakaan dan kriminalitas, pihaknya telah menyiapkan sarana menangani kecelakaan seperti ambulans dan alat-alat rescue jika ada kecelakaan yang korbannya sulit dievakuasi. 8 unit kendaraan derek, 4 mobil layanan jalan tol, 2 Patroli Jalan Raya (PJR) stand by. Dari aparat kepolisian wilayah menyiapkan anggotanya di pos-pos yang sudah kita buat di rest area,” katanya.

 

Tak hanya itu, kata Andri, selama long weekend, tidak ada satu pun petugas Jasa Marga yang cuti. Semuanya tetap bekerja untuk melayani masyarakat pengguna jalan Tol.

 

 

Tags Tol Tangerang Transportasi