Connect With Us

Pengelola Tol Tangerang-Merak Waspadai Kendaraan Pembawa Limbah B3

Denny Bagus Irawan | Selasa, 19 April 2016 | 10:00

Simulasi Kebakaran di Tol (Dens Bagoes Irawan / TangerangNews)

 

TANGERANG-PT Marga Mandalasakti (MMS) selaku pengelola Tol Tangerang-Merak menggelar simulasi Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat (KTD) penanggulangan kecelakaan kendaraan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) di jalan tol di Tempat Istirahat KM 68 arah Jakarta Ruas Tol Tangerang-Merak.

 

Jalan Tol Tangerang-Merak yang merupakan jalur utama untuk kendaraan industri, baik yang akan menuju Jakarta maupun yang hendak menyeberang ke Pulau Sumatera itu memang dikhawatirkan jalur pembawa limbah B3.

 

Sebab,  semua kendaraan industri melintasi jalan ini,  tidak sedikit yang membawa bahan berbahaya dan beracun. Tentu dengan begitu aka nada potensi kecelakaan kendaraan pengangkut B3 di jalan tol.

 

Menyadari hal tersebut MMS berupaya untuk mewaspadai dampak terburuk yang dihasilkan dengan menggelar simulasi. Manajer Departemen Environment Health and Corporate Social Responsibility (ESR) dan Usaha Lain, Rury Purwantoko menjelaskan,  bahwa simulasi ini salah satu bentuk Review Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dimiliki MMS dalam hal penanganan kecelakaan B3 di jalan tol.

 

“Selama ini kita punya SOP tentang penanganan laka B3 di jalan tol. Dengan simulasi ini juga tentunya dapat terbentuk persamaan persepsi dan SOP dalam mengantisipasi kejadian kecelakaan B3 di jalan tol yang selama ini kita miliki”,  katanya Selasa (19/4).

 

Selain itu kegiatan ini juga merupakan simulasi kesiapan untuk Tim Tanggap Darurat MMS saat menangani kecelakaan lalu lintas dalam rangka persiapan arus mudik 2016.

 

“Karena menjelang arus mudik, simulasi ini juga sekaligus menjadi simulasi kesiapan sebelum lebaran, karena biasanya tol kita selalu ramai bagi pemudik dari dan yang akan menuju Sumatera,” kata Rury. Kegiatan simulasi KTD ini diikuti oleh karyawan MMS dan diperagakan oleh petugas yang bertanggung jawab di jalur.

 

Sebagai bentuk sinergi dengan pihak terkait, simulasi kali ini MMS menggandeng Dinas Pemadam Kebakaran, Polisi Jalan Raya (PJR), Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD), Rumah Sakit Sari Asih Serang, Asosiasi Transportir Banten dan beberapa perusahaan bahan kimia seperti PT AKR dan PT Air Liquide yang memberikan evaluasi observasi simulasi KTD.

 

“MMS berkomitmen untuk terus melakukan improvement menuju kearah pelayanan yang lebih baik, karena keselamatan pengguna jalan tol Tangerang-Merak adalah bagian dari tanggung jawab kami,” katanya.

 

TEKNO
Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Senin, 27 Oktober 2025 | 19:00

Memahami cara membaca candlestick adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap trader, terutama mereka yang terjun ke dalam dunia trading futures.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

KOTA TANGERANG
Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Jumat, 31 Oktober 2025 | 22:20

Hujan deras yang disertai angin kencang menerjang Kota Tangerang pada Jumat 31 Oktober 2025, sore. Badai yang berlangsung lebih dari satu jam ini mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan genangan air tinggi, memicu kemacetan lalu lintas

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill