TANGERANGNEWS.com– Minat masyarakat terhadap olahraga senam kian meningkat. Hal ini terlihat dari penyelenggaraan Open Gymnastik Nasional ke-2 tahun 2025 yang berlangsung di Tangerang City Center (TCC), Kota Tangerang.
Ajang yang didukung Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta KONI Kota Tangerang tersebut berhasil menarik 377 atlet dari 39 klub senam. Membludak lebih dari dua kali lipat dibanding edisi perdana tahun lalu yang hanya diikuti 178 atlet.
Ketua Persatuan Senam Indonesia (Persani) Kota Tangerang Sumarti, menyebut peningkatan jumlah peserta ini sebagai bukti bahwa senam semakin digemari.
“Dari 178 peserta di tahun lalu, sekarang sudah 377 atlet. Ke depan, jika Kota Tangerang memiliki venue senam sendiri, kami yakin bisa menghadirkan hingga 1.000 peserta,” ujarnya saat pembukaan acara, Sabtu 27 September 2025.
Disebutkan, peserta tidak hanya datang dari Banten, tetapi juga dari Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Hal ini menunjukkan daya tarik Kota Tangerang sebagai tuan rumah ajang olahraga bergengsi tingkat nasional.
Ajang ini mempertandingkan disiplin artistik, ritmik, dan aerobik baik putra maupun putri dengan berbagai level.
Ketua KONI Kota Tangerang, Dirman, menegaskan bahwa Open Gymnastik bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan sarana pembinaan atlet muda berbakat.
“Saya berharap dari event ini para atlet bisa ke pentas internasional. Terutama atlet dari Kota Tangerang,” katanya.
Ia optimistis, dengan dukungan penuh dari pemerintah, ke depan Kota Tangerang akan memiliki venue senam sendiri sehingga pembinaan atlet bisa berjalan lebih maksimal.
Sementara itu, Kepala Dispora Kota Tangerang, Kaonang, turut memberikan apresiasi atas lonjakan jumlah peserta yang meningkat signifikan.
“Tahun lalu hanya 100 lebih peserta, sekarang sudah 377. Tahun depan bahkan harus ada atlet luar negeri yang ikut. Ini bukti senam di Kota Tangerang berkembang pesat,” tegasnya.
Dispora pun mendorong agar senam masuk dalam cabang resmi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2026. Bahkan, Kota Tangerang menjadi satu-satunya daerah yang secara resmi mengirim surat ke Gubernur Banten untuk memperjuangkan hal tersebut.
Sebagai bentuk dukungan nyata, atlet senam asal Kota Tangerang yang berprestasi juga berkesempatan memperoleh beasiswa penuh di Universitas Pradita Summarecon.
“Atlet juara provinsi yang lulus SMA bisa kami fasilitasi beasiswa gratis hingga sarjana. Ini komitmen Pemkot Tangerang memajukan olahraga,” pungkas Kaonang.