Selasa, 7 Mei 2024

RLC Tangsel Kembali Disiagakan, Puluhan Pasien Isoman Bakal Dijemput 

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie.(@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang Selatan melakukan sejumlah persiapan guna mencegah lonjakan kasus Covid-19 saat masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 tiba. 

Salah satunya, dengan kembali menyiagakan Rumah Lawan Covid-19 (RLC) Kota Tangsel sebagai pusat karantina di wilayahnya. 

"Ini tidak kalah pentingnya, RLC kembali dipersiapkan. Khawatir terjadi lonjakan kasus setelah Nataru," ungkap Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie saat dijumpai di Puspemkot Tangsel, Selasa, 30 November 2021. 

Benyamin menilai, perawatan atau karantina secara terpusat akan berdampak pada percepatan kesembuhan pasien. 

Untuk itu sebelum kasus melonjak tajam, ia memerintahkan jajarannya untuk mendeteksi masyarakat yang saat ini masih terpapar Covid-19 untuk segera dipindahkan ke Rumah Lawan Covid-19.

"Kita mencatat ada 34 masyarakat yang melakukan isolasi mandiri di rumah. Saya ingin percepatan pemulihan kesehatannya. Maka tadi saya mintakan nama-nama mereka, untuk diserahkan ke camat, Puskesmas, dan lurah. Saya mintakan mereka untuk dijemput dan ditangani di RLC-19," terangnya. 

#GOOGLE_ADS#

Senada dengannya, Koordinator Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel Suhara Manullang memastikan bahwa tempat karantina terpusat yang menjadi tanggung jawabnya itu kini telah disiagakan. 

Ia memaparkan, saat ini RLC telah memiliki kapasitas perawatan hingga sebanyak 336 tempat tidur. Ratusan kapasitas tersebut terbagi menjadi tiga zona wilayah. 

 "Dari pengalaman gelombang dua nyatanya banyak masyarakat tidak mendapat pelayanan, karena penuh dari hilirnya termasuk RLC. Akhirnya mereka isolasi di rumah karena tidak tertangani. Nah rapat dengan wali kota dibuatlah zona tiga. Jadi RLC punya zona tiga sekarang di depan," papar Suhara. 

Selain menyiagakan kapasitas, Suhara juga telah mempersiapkan seluruh kebutuhan lainnya, yang paling utama adalah tenaga medis. 

"Standby zona tiga tinggal tenaga kita fungsikan. Pengalaman pada dua gelombang sebelumnya, selalu punya plan B dengan Dinkes, saat terjadi pelonjakan ada perbantuan dari Dinas Kesehatan," pungkasnya.

Tags Benyamin Davnie Berita Tangsel Corona Tangsel Covid-19 Tangerang Pemkot Tangsel Tangerang Selatan Wali Kota Tangsel