Sabtu, 4 Mei 2024

Kasus Warga Tangerang yang Meninggal Saat Melahirkan Tetap Berlanjut

Plang bertuliskan Rumah Bersalin Klinik Diana Permata Medika di Jalan Raya Serpong MH Thamrin, Kota Tangerang.(Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Pihak keluarga Almarhumah Tiasti binti Sabrani meminta instansi terkait untuk  terus mengusut tuntas terhadap dugaan kasus kelalaian yang menyebabkan kematian anggota keluarga itu. Diketahui korban meninggal setelah sempat dirawat di Klinik Diana Permata Medika.

Milky Aprisal keponakan Almarhumah mengatakan, bahwa pihaknya telah melayangkan surat laporan kepada DPRD Kota Tangerang, IDI Cabang Tangerang, Wali Kota Tangerang, serta Lembaga Bantuan dan Konsultasi Hukum (LKBH) ikhwal kasus tersebut.

"Ya surat sudah kami kirimkan semuanya bahwa kami masih tetap tidak merasa puas dengan pelayanan yang diberikan oleh Klinik Diana Permata Medika hingga berakibat kematian," ujarnya, Kamis (7/6/2018).

Pihak keluarga menduga bahwa Klinik Diana Permata Medika yang bertempat di Jalan Raya Serpong MH Thamrin, Kota Tangerang ini telah menyalahi etika profesi.

"Ada beberapa point yang menyangkut hak pasien yaitu diagnosa tidak diketahui, rekam medis tidak diberikan, Dinas Kesehatan tidak dapat memberikan kesimpulan yang jelas serta yang paling fatal adalah diduga mengambil tindakan yang salah," ungkapnya.

#GOOGLE_ADS#

Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang Kartini menuturkan, bahwa pihaknya akan menindaklanjuti laporan yang telah diterimanya tersebut.

"Nanti kita konfirmasi dulu ke dinas terkait kita tanyakan dulu yang sebenarnya seperti apa," katanya.

Kartini menambahkan, langkah awal yang akan dilakukan adalah audiensi terlebih dahulu dengan Dinas Kesehatan dan pihak Klinik Diana.

"Nanti kita upayakan segera melakukan public hearing dahulu," imbuhnya.(DBI/RGI)

Tags DPRD Kota Tangerang Peristiwa Tangerang