Sabtu, 3 Mei 2025

Puluhan Mahasiswa Demo Pemkot Tangsel Terkait Korupsi Sampah, Tuntut Inspektorat Ikut Diperiksa

Aksi demo puluhan mahasiswa di depan Kantor Pemkot Tangsel terkait kasus korupsi proyek sampah, Jumat 2 Mei 2025.(@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Suasana halaman Kantor Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) memanas, ketika puluhan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa, Jumat 02 Mei 2025.

Massa aksi yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Kosgoro Tangsel mendesak penegak hukum segera memanggil dan memeriksa jajaran Inspektorat setempat, terkait dugaan pembiaran korupsi proyek pengelolaan sampah di Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Aksi yang berlangsung tertib namun tegas ini menyoroti kegagalan fungsi pengawasan internal yang seharusnya dilakukan oleh Inspektorat. 

Dalam orasinya, Koordinator Lapangan Agus Rahmat menyebut bahwa lembaga pengawas tersebut patut dicurigai lalai, bahkan kemungkinan turut membiarkan terjadinya pelanggaran anggaran.

“Kami menduga Inspektorat lalai atau bahkan sengaja membiarkan penyimpangan ini terjadi. Karena itu, mereka harus diperiksa untuk mengetahui sejauh mana peran mereka dalam pengawasan yang gagal ini,” ujar Agus di depan massa aksi.

Dalam aksi tersebut, mahasiswa juga membawa sejumlah poster bertuliskan “Usut Tuntas Korupsi DLH” dan “Inspektorat Jangan Tutup Mata.” 

Mereka menuding adanya indikasi kuat terjadinya praktik korupsi sistematis dalam tubuh DLH yang belum sepenuhnya terungkap ke publik.

Agus menambahkan ada sinyal keterlibatan aktor penting di balik dugaan penyimpangan tersebut. 

“Kami mencium adanya indikasi keterlibatan orang besar di balik kasus ini. Aparat hukum tidak boleh takut atau tebang pilih. Hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu,” tegasnya.

Para mahasiswa juga menyerukan agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut dilibatkan dalam pengusutan kasus ini, untuk menjamin objektivitas dan transparansi penyelidikan.

Menurut mereka, proses hukum yang dijalankan di daerah seringkali tidak membuahkan hasil signifikan jika tidak mendapat perhatian dari lembaga pusat.

“Kami ingin Kota Tangsel bersih dari praktik korupsi. Kalau perlu, KPK turun tangan. Ini penting agar masyarakat bisa kembali percaya pada pemerintah,” ujar salah satu peserta aksi.

Dalam surat pernyataan sikap yang dibacakan secara terbuka, mahasiswa Kosgoro juga menuntut Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie untuk tidak menutup mata dan segera menindaklanjuti laporan-laporan masyarakat, serta dugaan penyimpangan yang beredar di ruang publik.

Sampa berita ini diturunkan, pihak Pemkot Tangsel dan Inspektorat belum memberikan keterangan resmi atas tuntutan tersebut. 

Aksi ini menjadi penanda bahwa kalangan muda, khususnya mahasiswa, terus berperan aktif dalam mengawal transparansi dan akuntabilitas pemerintahan di daerah.

Tags Aksi Mahasiswa Tangerang Berita Tangsel Demo Tangerang Demonstrasi Mahasiswa Tangerang Korupsi Proyek Pengelolaan Sampah Tangsel Korupsi Tangsel Pemkot Tangsel