“Tidak benar itu, ini ada istri saya disamping. Dia sehat-sehat saja,” kata Kevin. Meski begitu, Kevin yang sudah emosi enggan menjelaskan lebih detail. “Saya gara-gara ini didatangi Propam. Nih bicara saja sama istri saya,” ujar Kevin.

 

Namun, saat wartawan ingin berbicara pada telepon awal, Kevin mengatakan, istrinya sedang kebelekang. “Dia lagi buang air besar,” katanya.

 

Sementara itu, ketika wartawan menghubungi kembali, dia langsung memberikan kepada istrinya. “Ini istri saya, ngomong saja sendiri,” katanya.

 

Lalu ketika disapa, perempuan diujung telepon itu tertawa. “Cari siapa? “ katanya. Ketika dijawab, cari Ina, perempuan itu mengatakan, bahwa dirinya adalah istrinya Kevin dan bernama Ina. Namun, tak lama berselang, telepon kemudian direbut kembali oleh Kevin, dan dia mengatakan. “Kalau tidak percaya, ini ada anggota Propam ada juga,” ujarnya.

 

Telepon pun diberikan kepada anggota Propam yang tidak diketahui namanya. Kepada wartawan anggota Propam itu mengatakan, Kevin sedang labil, sehingga emosinya melonjak.  Namun, ketika ditanya nama anggota Propam itu tidak mau menjawab.

 

“Buat apa, telepon saja kantor,” katanya. Seperti diketahui sebelumnya, tetangga Kevin yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, Ina nekat akan melakukan bunuh diri dengan cara memotong urat nadi pada Minggu (1/1/2012) malam.  Kemudian Ina dibawa ke RS Sari Asih Ciputat pada Senin (2/1/2012) pagi .Kapolsek Ciputat Kompol Alip mengatakn, pihaknya bingung dengan informasi terebut. “Karena ada yang bilang di wilayah Pamulang, ada juga bilang di Ciputat,” katanya. Sementara Kapolsek Pamulang Kompol Zulkiefli Muridu memilih menonaktifkan telepon selularnya.(DRA)