TANGERANGNews.com-PT Angkasa Pura II, sebagai pengelola Bandara Soekarno-Hatta memprediksi puncak arus mudik di Soekarno-Hatta akan terjadi dua kali, yakni besok Minggu (10/7/2016) dan pada tanggal 17 Juli 2016. Hal itu diungkapkan Djoko Muratmodjo, Direktur Operasional dan Teknik PT Angkasa Pura II.

“Hari ini dan kemarin  memang sudah meningkat 9 persen, tetapi belum mencapai puncak, kita memprediksi puncak arus balik akan terjadi besok dan tanggal 16-17 Juli, jadi dua kali karena ada libur lebaran dan libur sekolah,” ujar Djoko, Sabtu (9/7/2016).  

Ada pun jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pada saat puncak tersebut diprediksi lebih dari puncak mudik pada tahun lalu yang mencapai 180.000 penumpang dalam sehari.

Saat ini, kata Djoko, yang menjadi persoalan adalah kapasitas bandara yang terbatas. Sehingga, pihaknya terus mencoba mengelola dengan segala kondisi yang ada. “ Kalau ruang tunggu sementara cukup, tetapi karena tinggi jumlah penumpangnya, antrean masih ada,” ujarnya.

Sedangkan persoalan delay menurut dia bukan sebagai salah satu nilai merah untuk Bandara Soekarno-Hatta, menurut Djoko, delay itu masalah kerugian buat semua, seperti  penumpang ,pengelola bandara bahkan airlines. “Itu perlu evaluasi bersama, “ katanya.

Pihaknya tidak lupa menghimbau kepada para pemudik, untuk tidak menggunakan angkutan illegal, seperti taksi gelap. Sebab berkaca tahun lalu, banyak pelaku bius dan tindak kriminal lain terjadi di dalam taksi gelap.

”Kita mengharapkan tahun ini tidak ada lagi persitiwa seperti tahun lalu yang menjadi korban bius,” tukasnya.