TANGERANG-Petugas Polres Metro Bandara Internasional Soekarno-Hatta tak mau kecolongan dalam aksi buruh pada 1 Mei ini.
Meski dalam perayaan hari buruh Bandara terbilang aman, tetapi kepolisian setempat menganggap buruh yang sudah izin untuk berdemo itu serius akan masuk ke bandara.
"Kita berdoa semoga aman, tetapi kan harus tetap mengantisipasi. Kami tidak mau kecolongan," ujar Kapolres Metro Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol CH Pathopoi, Selasa (30/04).
Untuk itu pihaknya siap menerjunkan 2.415 personel, jumlah tersebut termasuk adanya petugas yang di BKO-kan dari Polda Jawa Tengah. "Sudah datang yang dari Jawa Tengah," ujarnya.
Kapolres mengaku, titik-titik yang akan dijaga adalah akses masuk ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Seperti, Pintu M1, Rawa Bokor, persimpangan Fm7, serta akses tol langsung lewat Tol Sedyatmo. "Ini objek vital, jika sampai masuk berbahaya buat Indonesia di mata dunia," terangnya.
Kepala Bidang Humas Polres Metro Bandara Internasional Soekarno-Hatta AKP Agus Tri menerangkan, jumlah personel dari Jawa Tengah ada sekitar 600 personel atau 50 SSK.
"Sisanya ya dari personel kami sendiri sekitar 450, petugas TNI Lima SSK atau 570 personel, BKO dari Polda Metro tiga SSK atau 295 personel, BKO Sabara Polda Metro dua SST atau 70 personel serta Polres Tangerang 70 personel," tuntasnya.
(DRA)
