TANGERANG-Jasad Suhendi, 15, warga Kelurahan Kedaung Wetan, RT 02/01, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, yang hilang terbawa arus Sungai Cisadane, Senin (14/4) lalu, akhirnya diitemukan setelah 38 jam pencarian.
Suhendi ditemukan di eretan Kamsu, Kelurahan Selapajang, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, sekitar 15 meter dari lokasi dia tenggelam.
Hendra, 34, tetangga korban mengatakan, korban ditemukan oleh warga dan Tim SAR yang melakukan pencarian sekitar pukul 05.30, Rabu (16/4). Saat itu jasad korban terapung ditengah-tengah Sungai Cisadane.
“Setelah dapat informasi dari warga dekat eretan Kamsu, kemudian saya berama bersama warga yang lain langsung mendatangi lokasi tempat ditemukannya korban. Lalu korban dibawa ke bibir Sungai Cisadane,” ujarnya.
Dijelaskannya, pada tubuh korban terdapat beberapa luka akibat benturan dengan batu kali yang tak jauh dari tempat dia tenggelam. "Ada luka di jidat dan lutut yang diduga karena berbenturan dengan batu kali. Kemungkinan karena itu dia tenggelam," jelasnya.
Sementara itu, Imam, 54, bapak korban mengaku lega setelah mendapatkan kabar bahwa anaknya sudah ditemukan. Jenazah anaknya akan dkuburkan secepatnya di Tempat Pemakaman Umum Togok, RT O3/04, belakang Kelurahan Kedaung Wetan.
"Alhamdulillah jasad anak saya sudah ditemukan tadi pagi, akan segera dikuburkan," ujarnya sambil menahan tangis.
