TANGERANGNEWS.com-Kondisi rumah yang dilanda ledakan di Kampung Nalagati, RT 01/04, Kelurahan Mekarbakti, Panongan, Selasa (15/5/2018) kondisinya luluh lantah.
Bangunan dengan ukuran sekitar 6x8 meter itu hancur hampir di seluruh bagian. Sumber ledakan berasal dari kamar depan disisi utara. Di kamar ini, Dana Sujana, penyewa rumah itu mematangkan pisang dengan menggunakan karbit.
"Ada satu kamar yang khusus digunakan untuk pematangan. Dipasang AC untuk pendingin," ujarnya di lokasi kejadian.
Ledakan itu, lanjutnya, karena tekanan gas yang dikeluarkan karbit sudah terlalu tinggi, sehingga menyebabkan ledakan itu terjadi.
"Proses pematangan sama saja semisal dengan dibungkus terpal, namun kalau di sini di dalam kamar," tambahnya.
Ia mengaku sudah empat tahun menyewa rumah tersebut, sebelum disewanya, rumah itu difungsikan sebagai balai warga.
Akibat peristiwa itu, Dana mengaku mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
"Bahan produksi saja saya mengalami kerugian sekitar tiga ratus juta, belum ditambah kerusakan bangunan rumah," tukasnya.
Polisi sudah memasang garis polisi disekitar lokasi kejadian. Beberapa petugas bersenjata laras panjang pun diterjunkan untuk mengamankan lokasi.(RAZ/HRU)
Kualitas pendidikan di Indonesia masih diwarnai kesenjangan yang sangat tajam antara wilayah perkotaan dan wilayah pelosok. Sekolah-sekolah di kota besar umumnya memiliki guru berkualifikasi tinggi, fasilitas lengkap, serta dukungan teknologi modern
TODAY TAG
Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.
Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
