TANGERANGNEWS.com-Warga Kota Tangerang mengeluhkan layanan First Media yang kerap mengalami gangguan jaringan internet dan TV kabel. Padahal layanan tersebut sangat dibutuhkan lantaran adanya penerapan PSBB akibat kondisi pandemi COVID-19.
Seperti yang dialami Augusta Bonatua Sirai, warga Perumahan Poris Residence, Kelurahan Poris Plawad Utara, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (19/5/2020).
Melalui email yang disampaikan kepada TangerangNews, Agusta menyebut gangguan jaringan terjadi saat akan dia dan anaknya hendak melaksanakan e-learning dengan pihak sekolah, pada pukul 08.00 WIB.
“Pagi tadi, pukul 05.00 WIB, kami semua mendapatkan surat elektronik dari First Media bahwa akan ada gangguan untuk jaringan baik internet dan TV kabel 12-24 jam ke depan. Akan tetapi sampai pukul 08.00 WIB pagi ini, tidak ada update informasi dari First Media,” ujarnya.
Dirinya pun sempat mengajukan komplain ke Twitter First Media melalui akun @FirstMediaCares, namun sampai saat ini tidak ada solusi.
“Kejadian ini tidak hanya sekali tapi hampir tiap bulan terjadi seperti ini. Tentu saja yang dirugikan adalah kami sebagai pelanggan,” tegasnya.
Menurutnya, kerugian ini tidak hanya dialami olehnya yang terganggu melaksanakan e-learning. Tapi juga pelanggan di Perumahan Poris Residence yang menjalankan usaha atau bisnisnya demi menghidupi keluarga.
“Kami sungguh sangat kecewa dengan First Media,” tukas Augusta.(RMI/HRU)
Kemajuan teknologi telah merubah aktivitas manusia. Berkat teknologi semua kegiatan menjadi lebih mudah. Begitu juga dalam transaksi atau bisnis. Saat ini kamu bisa mengelola manajemen perusahaan hanya dengan aplikasi kasir.
TODAY TAG
Setiap tahun, dunia kuliner di Indonesia selalu diramaikan oleh tren baru yang kreatif dan menggugah selera. Inovasi rasa dan tampilan terus bermunculan dari tangan-tangan kreatif pecinta kuliner.
Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.
Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
