TANGERANG-Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) mengunjungi Kantor Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Kesbanglinmas) Kota Tangerang, Kamis (24/5) sekitar Pukul 10.00 WIB. Kedatangan mereka untuk mengetahui tugas Kesbanglinmas melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dalam mengatur penyelesaian berbagai permasalahan terkait agama.
Rombongan Kedubes berjumlah enam orang, dipimpin oleh Sekertaris Bidang Politik Kedubes AS Eric A Jordan. Mereka diterima langsung oleh Kepala Kantor Kesbanglinmas Kota Tangerang H Habibullah.
Menurut Habibullah, kedatangan mereka untuk mempersiapkan kunjungan Duta Besar AS untuk Indonesia Scott Marciel pada tanggal 26 Juni 2012, dalam rangka membahas soal kinerja FKUB. “Mereka tertarik untuk mengetahui program-program Kesbanglinmas dalam mengatur kerukunan umat beragama,” katanya.
Habibullah mengatakan, mereka memilih Kota Tangerang karena memiliki jumlah penduduk sekitar 1,9 juta jiwa dengan berbagai suku dan agama. Jumlah penduduk tersebut, tiga kali lebih banyak dari pada Kota Washington DC, AS. “Jadi mereka ingin tau bagaimana Kesbanglinmas mengelola penduduk yang begitu banyak di Kota Tangerang dengan agama yang berbeda-beda agar tetap bisa rukun,” katanya.
Ia menjelaskan, di Kota Tangerang sendiri tedapat enam agama yang diakui seperti Islam, Kristen Katolik, Kristen Protestan, Hindu, Budha dan Konghucu. FKUB dibentuk untuk memfasilitasi berbagai konflik yang berkaitan dengan agama. “Ya memang masyarakat yang hidup Kota Tangerang ini campuran, berbeda agama dan suku. Maka sudah tugas kita untuk menciptakan kerukunan antar agama,” ungkapnya.(RAZ)
