TANGERANGNEWS.com- Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, PLN meluncurkan program promo bertajuk Power Hero yang memberi potongan biaya tambah daya listrik hingga 50 persen. 

Program ini berlaku mulai 10 sampai 23 November 2025 dengan seluruh prosesnya dilakukan melalui aplikasi PLN Mobile.

Promo ini menyasar pelanggan tegangan rendah satu fasa dengan daya awal antara 450 VA hingga 5.500 VA yang ingin melakukan peningkatan daya maksimal sampai 7.700 VA.

Program hanya dapat dimanfaatkan oleh pelanggan yang sudah terdaftar sebelum 1 November 2025.

Direktur Retail dan Niaga PLN Adi Priyanto mengatakan, program ini berangkat dari kebutuhan pelanggan serta momentum Hari Pahlawan. 

Ia menilai aktivitas listrik di rumah, UMKM, dan sektor produktif meningkat, sehingga diperlukan solusi tambah daya yang tidak memberatkan.

“Program ini dirancang secara terjangkau dan inovatif, berorientasi pada kebutuhan pelanggan, sehingga tidak hanya mempermudah proses tambah daya, tetapi juga menciptakan Creating Shared Value bagi pelanggan, masyarakat, dan lingkungan,” ujar Adi.

Untuk mendapatkan promo, pelanggan prabayar cukup membeli token listrik, sementara pelanggan pascabayar melakukan pembayaran tagihan melalui PLN Mobile. 

Setelah itu, sistem otomatis memberikan e-voucher promo yang bisa ditemukan pada fitur Reward.

Voucher tersebut dapat digunakan selama periode berlaku, dan satu akun PLN Mobile dapat memperoleh hingga empat voucher.

“Semua bisa dilakukan secara digital, mulai dari pendaftaran hingga pembayaran, tanpa perlu datang ke kantor pelayanan,” tambah Adi.

Melalui promo ini, pelanggan memperoleh penghematan biaya cukup besar. Misalnya, pelanggan dengan daya 450 VA yang ingin naik ke 7.700 VA hanya perlu membayar Rp3.512.625 dari tarif normal Rp7.025.250.

Adi menambahkan, biaya penyambungan dibayarkan penuh di awal. Untuk pelanggan pascabayar, ada opsi cicilan penyesuaian Uang Jaminan Langganan hingga 12 kali pembayaran.

“Kami berharap seluruh pelanggan dapat memanfaatkan kesempatan ini sebelum periode promo berakhir,” tutup Adi.