Tangsel Salurkan 138 Hewan Kurban, Airin Kurban 3 Sapi

| Sabtu, 27 Oktober 2012 | 08:47

Airin Rachmi Diany Wali Kota Tangsel (tangerangnews / dens)

TANGERANG-Idul Adha tahun ini, Pemkot Tangsel memotong 138 hewan kurban. Hewan kurban tersebut, disalurkan kepada pengurus masijd dan yayasan di Kota Tangsel.

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Sosial (Kesos) Setda Kota Tangsel Hamdani mengatakan, hewan kurban yang disemeblih Pemkot Tangsel terdiri dari sapi dan kambing. "Yaitu, 39 ekor sapi dan 99 ekor kambing. Semuanya dibagikan ke masyarakat," kata Hamdani, usai salat Idul Adha, di Masjid Al Mujahidin, Pamulang, Jumat (26/10).

Dari semua hewan kurban tersebut, kata Hamdani, Pemkot Tangsel belum bisa memberikan semua masjid dan yayasan. Maklum saja, jumlah yayasan di Kota Tangsel jumlahnya mencapai ribuan. "Kalau semuanya belum tercover. Jumlah masjidkan, banyak," tuturnya.

Seluruh hewan kurban tersebut, lanjut Hamdani, telah menjalani proses pemeriksaan kesehatan dari DPKP Kota Tangsel. Semua hewan kurban dari Pemkot Tangsel, sudah dinyatakan layak potong.

Disoal jumlah hewan kurban tahun lalu, Hamdani tidak bisa membeberkannya. Alasannya, 2011 lalu, dirinya belum duduk di Bagian Kesos Setda Tangsel. "Kalau tahun lalu, saya tidak hafal. Saya belum di sini," ujarnya.

Adapun, Wali Kota Tangsel Airin Rahcmi Diany pada tahun ini berkurban tiga ekor sapi. Informasi ini, diketahu dari Hamdani, Kabag Kesos yang membantu menyalurkan hewan kurban sesuai perintah Airin. "Kalau punya Ibu Wali pribadi ada tiga. Satu disalurkan ke Masjid Al Mujahidin, Pamulang, ke DKM di Alam Sutera satu, sama ke Masjid Al Ikhlas, Cilenggang satu ekor," paparnya.

Terpopuler

HIBURAN

Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Kamis, 25 April 2024 | 12:21

Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.

TODAY TAG

TANGSEL

Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Sabtu, 27 April 2024 | 15:35

Polsek Ciputat Timur menangkap dua pemuda yang memproduksi dan mengedarkan narkotika golongan 1 jenis tembakau sintetis atau gorila, Sabtu 27 April 2924.

TEKNO

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.