Connect With Us

Polres Bandara Batasi Kendaraan Besar

Denny Bagus Irawan | Rabu, 14 Januari 2015 | 03:56

Polres Bandara Batasi Kendaraan Besar (Dira Derby / TangerangNews)

TANGERANG-Petugas Polres Metro Bandara memberlakukan pembatasan kendaraan bagi kendaraan besar/berat menuju ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
 
Aturan yang diberlakukan sejak awal Januari 2015 tersebut dilakukan dengan alasan,  banyak kendaraan besar yang melintasi bandara, tetapi dengan tujuan akhir bukan ke Bandara, melainkan hanya melintas.
 
Aturan itu berlaku di Jalan Tol Sediyatmo sampai ke Bundaran Prasasti yang ada di kawasan Bandara Soekarno-Hatta.
 
Kapolres Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol Pathopoi mengatakan, pihaknya memberlakukan hal tersebut guna mencegah kemacetan yang lebih parah di Bandara tersebut. 
 
"Kendaraan dari arah Jakarta, seperti truk berat apapun,  tanpa diukur tonasenya yang ingin ke bandara pada pukul 16.00-22.00 WIB kita berlakukan keluar di pintu tol keluar Tegal Alur, Jakarta Barat," ujar Kapolres, Selasa (13/1).
 
Menurut dia, umumnya kendaraan besar tersebut menuju Jalan Raya Perancis atau Dadap, karena di sana ada pergudangan.
 
 Sehingga, tujuan truk tersebut tidak berkaitan dengan kegiatan di bandara.
 
"Dahulu kan tidak ada pergudangan, kalau pun ada sedikit. Saat ini semakin banyak pergudangan di sana (Jalan Raya Perancis). Jadi kondisinya berbeda dengan bandara yang dulu," terangnya.
 
Jika pengemudi tetap melintasi jalan tersebut, pihaknya kata dia, akan melakukan tilang. Karenanya,  pihaknya telah berkoordinasi dengan petugas PT Jasa Marga memasang spaduk mengenai peraturan baru itu.
"Itu namanya melanggar aturan kalau nekat. Ya kalau melanggar aturan polisi, kita tilang. Karena kita kan sudah sosialisasi sejak Desember. Nah, sejak Januari kita berlakukan," terangnya.
 
Kapolres mengklaim sejak diberlakukan aturan tersebut, pihaknya tidak lagi sering mendapat komplain dari pengguna jalan di bandara. Setidaknya, kata dia, biasanya setiap hari pihaknya selalu mendapat komplain.
 
"Ternyata hasil rekayasa ini efektif. Terutama di bundaran Prasasti," ujarnya. 
 
OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

HIBURAN
Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Kamis, 25 April 2024 | 12:21

Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.

SPORT
Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Sabtu, 27 April 2024 | 18:58

Salah satu turnamen voli paling bergengsi, PLN Mobile Proliga 2024 resmi dimulai, di GOR Amongrogo, Yogyakarta pada Kamis, 25 April 2024.

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill