Connect With Us

Eks Tentara Iran Bawa Sabu Rp2,2 Miliar

| Kamis, 18 Maret 2010 | 16:14

Abdullah KS, tersangka penyelundupan sabu-sabu senilai Rp2,255 miliar. (tangerangnews / dens)

 TANGERANGNEWS-Abdullah KS,46, mantan tentara yang juga warga Negara Iran ditangkap di Bandara Internasional Soekarno-Hatta lantaran membawa sabu-sabu seberat 1.025 gram atau senilai Rp2,255 miliar. Modus operandi penyelundupan yang dilakukan pelaku adalah dengan cara menyimpannya di papan catur.

Kepala Bea dan Cukai Bandara Internasional Soekarno-Hatta Bahaduri Wijayanta mengatakan, tersangka sudah menjadi target operasi petugas Bea dan Cukai Soekarno-Hatta sebelum datang ke Indonesia. “Kami di sini sudah mendapatkan informasi bahwa akan ada tersangka yang akan datang. Untuk itu waktu mendapati informasi itu, pihak kami langsung melakukan pencarian terhadap tersangka,” jelasnya, hari ini.
 
Selasa (16/3) pukul 22.45 WIB,  pesawat Emirates Airways dengan nomor penerbangan EK 358 mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, dari Dubai. Ketika dilakukan pemeriksaan mesin x-ray, koper milik Abdullah ditemukan papan catur yang didalamnya tersimpan 7 paket sabu seberat 1.025 gram dengan nilai Rp 2,255 miliar.
 
Modus operandi pelaku yang juga mantan tentara di Iran itu adalah menyembunyikan tujuh paket sabu-sabu yang disembunyikan di bagian dalam papan catur. “Persis di sisi-sisi papan catur, ini papan catur mewah,” jelasnya.
 
Menurut pengakuan tersangka kepada petugas, dirinya yang telah bertugas sebagai tentara selama 25 tahun itu sebenarnya bukalah bagian dari jaringan narkotika Internasional.
Berdasarkan paspornya, Abdullah sudah tiga kali datang ke Indonesia.

Dirinya mengaku datang ke Indonesia untuk membeli pakaian dan menjualnya di Iran. Dia mengaku hanya dititipkan catur itu untuk mainan temannya di sebuah hotel yang beralamat di daerah Thamrin, Jakarta Pusat. Jadi dia mengaku tidak mengetahui kalau ada sabu-sabu di dalam papan catur itu,” katanya.
 
Pihaknya tetap tidak percaya dengan itu. Sebab, kata dia, pelaku berdasarkan informasi dari intelijen adalah orang yang ditugaskan untuk melakukan mapping peta jaringan Narkotika di Indonesia. (dira)

OPINI
Kericuhan Lahan Parkir RSUD Tangsel: Cerminan Lemahnya Pengawasan Ormas dan Kepemimpinan Lokal

Kericuhan Lahan Parkir RSUD Tangsel: Cerminan Lemahnya Pengawasan Ormas dan Kepemimpinan Lokal

Senin, 15 Desember 2025 | 17:20

Ruang publik semestinya menjadi representasi kehadiran negara dalam melayani dan melindungi kepentingan masyarakat. Realitas di lapangan sering kali menunjukkan hal sebaliknya.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

BANDARA
Hadapi Lonjakan Arus Nataru 2026, Bandara Soetta Siagakan 11.573 Personel hingga Mitigasi Banjir

Hadapi Lonjakan Arus Nataru 2026, Bandara Soetta Siagakan 11.573 Personel hingga Mitigasi Banjir

Senin, 15 Desember 2025 | 17:54

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) secara resmi membuka Posko Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026 dengan menggelar Apel Kesiapsiagaan, Senin 15 Desember 2025, pagi.

PROPERTI
Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:03

Paramount Gading Serpong resmi memperkenalkan identitas visual terbaru yang menegaskan arah pengembangan kawasan sebagai kota modern yang tumbuh berkelanjutan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill