Truk Isi Oli Dirampok, Sopirnya Dibuang di Tol Tangerang-Merak

| Selasa, 12 Juni 2012 | 20:23

Ilustrasi Perampok (ist / ist)

SERANG-Buchori, 36, sopir truk Warga Kampung Gunung Cankri, Desa Cijakang, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang ditemukan dalam posisi terikat di kilometer 80, jalan Tol Tangerang - Merak tepatnya di, di Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, pada Selasa (12/6) pagi.

Korban merupakan sopir truk yang sedang mengangkut ratusan drum oli milik perusahaan PT Leuwi TAX, yang diduga menjadi korban perampokan.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, pembuangan sopir truk tersebut bermula dari aksi perampokan yang dilakukan empat kawanan pencuri bersenjata tajam di Tol Cikampek, pada Senin (11/6) malam.

Buchori, supir ekpedisi PT Lancar Central Logistik sedang beristirahat di bahu jalan Tol Cikampek disekitar daerah Pondok Gede, Jakarta Timur, sebelum meneruskan perjalanannya menuju Sumatera.

Namun, saat istirahat tiba-tiba masuk empat orang komplotan pencuri sambil mengacungkan golok. Dalam posisi tidak berdaya korban kemudian langsung diikat dan disimpan dibelakang jok depan mobil yang dikendarainya.

“Saya sedang di mobil, menunggu kernet saya yang sedang beli kopi. Tiba-tiba masuk sekitar empat orang sambil bawa golok ke dalam mobil, dan langsung mengikat saya dan menutup mata saya pakai lakban,” ujar Buchori di Mapolres Serang usai melaporkan kasus tersebut, Selasa (12/6).

Setelah diikat dan disimpan di belakang jok, kemudian korban dibawa keliling dengan menggunakan truk bawaannya kemudian dikeluarkan oleh kelompok perampok. “Saya tidak tahu apa-apa, Cuma saya bisa melihat setelah dibuang di pinggir tol, dan langsung minta tolong kepada pengendara yang lewat,” ungkapnya.

Sementara itu ditemui terpisah, Kaur Reskrim Polres Serang, Iptu Edi Susanto mengatakan, dengan adanya laporan perampokan tersebut. Pihak Polres Serang akan melakukan penyelidikan. “Saksi korban masih kita mintai keterangan,” ujarnya. (FUA)