Connect With Us

Apa Itu Generasi Strawberry? Ini Penjelasannya

Fahrul Dwi Putra | Selasa, 13 Mei 2025 | 12:30

Ilustrasi strawberry (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Fenomena generasi strawberry kembali menjadi perbincangan publik. Istilah ini merujuk pada karakter anak muda yang dinilai rapuh dalam menghadapi tekanan, meski tumbuh dalam lingkungan yang serba nyaman dan berpendidikan tinggi.

Secara istilah, sebutan generasi strawberry berasal dari Hong Kong. Buah stroberi dikenal memiliki tampilan luar yang cantik dan menarik, tetapi mudah hancur saat terkena tekanan. 

Gambaran ini kemudian digunakan untuk menyebut kelompok anak muda yang tampak unggul dari segi pendidikan dan gaya hidup, namun cenderung mudah menyerah saat menghadapi kesulitan.

Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Profesor Rhenald Khasali menjelaskan, generasi ini umumnya tumbuh dalam keluarga mapan, berbeda dengan generasi orang tuanya yang harus bekerja keras untuk mencapai kehidupan yang lebih baik.

Kemudahan tersebut, menurutnya, berdampak pada daya juang yang melemah. Banyak di antara mereka yang tidak siap ketika dihadapkan dengan tantangan. 

"Jadi gampang menyerah. Padahal menyerah itu awal dari kegagalan," ujar Rhenald dalam kanal YouTube Djarum Beasiswa Plus dikutip Selasa, 13 Mei 2025.

Ia menyebutkan, meski para pemuda ini umumnya memiliki modal kuat, pendidikan tinggi hingga kemampuan berbahasa asing—namun mental mereka kerap tak sekuat generasi sebelumnya. 

Dalam kesempatan yang sama, ia juga menyoroti pentingnya membentuk karakter tangguh sejak muda, salah satunya dengan merantau dan meninggalkan zona nyaman. Ia bahkan menceritakan pengalamannya mengirim anak ke luar negeri untuk sekolah sejak SMA.

"Waktu itu ibunya menangis terus karena melihat kamar anaknya kosong. Tapi anak kami ternyata bisa bertahan. Bisa masak sendiri, hidup mandiri, menyelesaikan urusannya sendiri. Dan sekarang, kami bangga karena dia jadi tangguh," ungkapnya.

Menurutnya, anak muda perlu dibiasakan menghadapi kesulitan secara mandiri, termasuk saat melamar pekerjaan.

Dalam setiap kesulitan, kata Rhenald, selalu ada jalan keluar. Ia pun mengajak generasi muda untuk tidak larut dalam stigma yang melekat. 

"Setiap dinding pasti ada pintunya. Tugas kita adalah cari pintu itu, bukan terus menatap temboknya," pungkasnya.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

PROPERTI
Matera Signature Hunian Mewah Terbaru di Gading Serpong Diresmikan 

Matera Signature Hunian Mewah Terbaru di Gading Serpong Diresmikan 

Selasa, 14 Oktober 2025 | 09:14

Paramount Land meluncurkan hunian mewah berkonsep The Ultimate Luxury Living di kawasan selatan Gading Serpong, Matera Signature.

OPINI
Limbah Industri Menjadi Ancaman Serius untuk Kesehatan Manusia dan Alam Sekitar

Limbah Industri Menjadi Ancaman Serius untuk Kesehatan Manusia dan Alam Sekitar

Minggu, 12 Oktober 2025 | 19:41

Saat ini ternyata Cesium-137 tidak hanya ada di lingkungan yang berhubungan dengan senjata nuklir atau pembangkit listrik tenaga nuklir. Namun, dari tumpukan logam bekas yang ada di kawasan industri pun berpotensi memicu timbulnya limbah radioaktif

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill