Masyarakat berkerumun setelah terjadi kecelakaan yang melibatkan pemotor dengan Kereta Rel Listrik di Desa, Jatake, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Sabtu (13/2/2021). (Istimewa / TangerangNews.com@2021)
TANGERANGNEWS.com-Kecelakaan melibatkan pemotor B 6762 dengan Kereta Rel Listrik terjadi di Kampung Kandang Desa, Jatake, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Tiga orang dari pihak pemotor dinyatakan tewas di tempat kejadian.
“Menyampaikan informasi kepada TangerangNews.com telah terjadi kecelakaan motor tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu Kampung Kandang Desa, Jatake, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang sore ini pukul 15.30 WIB,” kata salah seorang saksi Cahlil Octovian melalui pesan singkatnya kepada redaksi TangerangNews.com.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pagedangan IPDA Hambali ketika dikonfirmasi mengatakan, peristiwa itu diduga terjadi akibat korban yang memaksa menerobos jalur kereta pada saat kereta tengah melintas.
"Iya benar tadi pukul 15.30 WIB. Ini kan di lokasi tanpa palang pintu. Dia nyebrang ada kereta yang cepat. Jadi maksain. Dari jauh mungkin sudah lihat, tapi karena maksain saja," kata Hambali seperti dikutip detikcom.
Hambali mengatakan korban berjumlah tiga orang berjenis kelamin laki-laki. Satu korban diketahui masih anak-anak.
"Korban bertiga. Dua bapak-bapak sekitar umur 50-an, satu anak usia 7 tahun. Laki-laki semua," imbuhnya.Saat dievakuasi, petugas tidak menemukan kartu identitas para korban.
Hambali menyebut ketiga korban tersebut diduga bukan merupakan warga Pagedangan. Ketiga korban tersebut pun telah disemayamkan di rumah salah satu saudaranya yang berada di wilayah Pagedangan.
Gatam Institute Eka Hospital berhasil mencatatkan penanganan 100 operasi Total Knee Replacement (TKR) atau penggantian sendi lutut, dengan menggunakan teknologi robotik Velys.
Tiga orang jaksa di wilayah banten yang menjadi tersangka atas kasus dugaan pemerasan terhadap warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun.
Banjir Sumatera menjadi peringat bahwa bencana bukan hanya soal alam yang sedang bergejolak. Tetapi ada tanggung jawab manusia yang tidak bisa diabaikan.
""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""