Connect With Us

Bongkar Markas Curanmor, Simpan 12 Motor dan Senpi Rakitan

Redaksi | Minggu, 14 September 2025 | 15:27

Polres Metro Jakarta Timur menggerebek markas komplotan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang beroperasi di Jakarta dan Tangerang. (@TangerangNews / Redaksi )

TANGERANGNEWS.com – Polres Metro Jakarta Timur menggerebek markas komplotan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang beroperasi di Jakarta dan Tangerang. Penggerebekan berlangsung di sebuah rumah kontrakan di Jalan Asem Gede, Utan Kayu Selatan, Matraman, Jakarta Timur.

Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan seorang guru yang kehilangan sepeda motornya di kawasan Matraman. Polisi kemudian menelusuri rekaman CCTV hingga mengidentifikasi para pelaku.

“Dari hasil analisa CCTV, identik dua pelaku yang melakukan kejahatan di TKP. Mereka cocok dengan yang kami amankan, bahkan motor curiannya masih ada di kontrakan tersebut,” ungkap Kanit Ranmor Polres Metro Jakarta Timur, AKP Muhammad Zein.

Kontrakan yang dihuni lima pelaku itu dikamuflase seolah-olah bengkel untuk mengelabui warga sekitar. Namun, tidak ada aktivitas servis motor di lokasi tersebut.

“Dari luar memang terlihat seperti bengkel, tapi tertutup rapat dan tidak melayani servis. Satu ruangan besar mereka sulap jadi gudang motor curian, sementara kamar lainnya dipakai tempat tinggal,” jelas Zein.

Untuk menutupi aktivitas ilegalnya, para pelaku rutin membayar sewa kontrakan agar dianggap warga biasa.

Lebih mencengangkan, komplotan ini mampu mencuri hingga belasan motor setiap hari.

“Kurang lebih 10 motor per hari. Dari lima pelaku ini, per pasangan bisa dapat tiga motor dalam sekali jalan,” beber Zein.

Aksi mereka tidak hanya di Jakarta Timur, tetapi juga merambah ke Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat hingga Tangerang. Para pelaku biasanya beroperasi berpasangan dengan peran bergantian sebagai eksekutor dan joki.

Dalam penggerebekan, polisi mengamankan lima pelaku beserta barang bukti mencengangkan yaitu 12 unit motor, senjata api rakitan lengkap dengan tiga butir peluru, dua senjata api imitasi, lima bilah senjata tajam, serta kunci T, obeng, tang, dan kunci magnet.

“Total ada 12 motor, senpi rakitan dengan tiga peluru aktif, dua senpi replika, dan lima sajam jenis badik yang biasa dibawa pelaku. Selain itu juga ada lima pasang kunci T dan alat lain untuk membobol motor,” tambah Zein.

Saat ini para pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif. Polisi juga tengah mendalami jaringan dan wilayah operasi lain dari komplotan curanmor tersebut.

BANTEN
Sampah di Banten Capai 8.126 Ton Sehari, Andra Soni Kumpulkan Kepala Daerah Cari Solusi

Sampah di Banten Capai 8.126 Ton Sehari, Andra Soni Kumpulkan Kepala Daerah Cari Solusi

Sabtu, 13 September 2025 | 15:29

Gubernur Banten Andra Soni menyebut terdapat 8.126 ton sampah yang timbul per harinya di Provinsi Banten dan kemungkinan akan terus bertambah seiring pertumbuhan penduduk.

OPINI
Partisipasi Politik Generasi Muda: Menentukan Arah Demokrasi Kontemporer

Partisipasi Politik Generasi Muda: Menentukan Arah Demokrasi Kontemporer

Kamis, 11 September 2025 | 14:33

Bukan rahasia lagi, generasi muda adalah kelompok terbesar dalam populasi pemilih di banyak negara, termasuk Indonesia. Namun, fakta di lapangan sering kali menunjukkan sebaliknya: sebagian dari mereka memilih diam, acuh

MANCANEGARA
PBB Desak Investigasi Penanganan Demonstrasi di Indonesia

PBB Desak Investigasi Penanganan Demonstrasi di Indonesia

Selasa, 2 September 2025 | 12:30

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyoroti rangkaian aksi demonstrasi yang terjadi di Indonesia dalam beberapa hari terakhir.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill