Connect With Us

'Program Kesehatan Gratis Jangan Beratkan APBD'

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 13 November 2013 | 18:20

RSU Kota Tangerang (Dens Bagoes Irawan / TangerangNews)



TANGERANG-Sejumlah Anggota DPRD dari Fraksi PKS meminta Pemerintah Kota Tangerang untuk mengkaji kembali kebijakan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat agar tidak lagi membebani APBD pada 2014.

Anggota DPRD dari Fraksi PKS Saeroji mengatakan, pembiayaan kesehatan gratis kepada masyarakat harus dikaji lebih dalam agar nantinya tidak berdampak kepada APBD seperti yang terjadi di tahun 2013.

"Kita menginginkan kebijakan yang jelas pada 2014 nanti. Tahun depan RSUD Kota Tangerang  mulai beroperasi dan itu membutuhkan biaya operasional besar, puskesmas rawat inap juga akan diterapkan. Ditambah lagi hutang klaim rumah sakit di tahun 2013 yang belum dibayar. Jangan sampai ini jadi masalah dan dampaknya jadi pembengkakan anggaran," katanya, Rabu (13/11).

Menurutnya Saeroji, anggaran kesehatan yang diajukan Pemkot Tangerang dalam RAPBD 2014 sebesar Rp 512,08 Miliar. Jumlah tersebut sekitar 16,09 persen dari total RAPBD sebesar Rp 3,007 Triliun.

"Jumlah ini lumayan besar. Tapi apakah bisa optimal? Hutang rumah sakit saja masih ada yang belum dibayar, dan ini dianggarkan pada RAPBD 2014. Bisa habis dananya untuk bayar hutang," ujarnya.

Dia juga mengingikan agar hutang klaim pengobatan rumah sakit diaudit. Dia mempertanyakan kenapa jumlah hutang tersebut bisa mencapai Rp 150 miliar lebih. "Kok sampai luar biasa. Pengeluaran bisa Rp 20 miliar per bulan. Ini harus diaudit lagi, jangan hanya diverifikasi. Sehingga tahun depan APBD bisa sampai ke masyarakat yang berhak," tukasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi II dari Fraksi PKS Hidayat menilai anggaran kesehatan yang dialokasikan pemerintah kota Tangerang tahun ini masih salah sasaran. Pasalnya, anggaran tersebut masih belum sepenuhnya bisa dinikmati masyarakat Kota Tangerang.

"Kami melihat jika hingga saat ini, besaran anggaran yang ada belum dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat Kota Tangerang. Pasalnya, banyak dari mereka yang bukan warga kota juga ikut menikmati, seperti program multiguna," ujarnya.

Misalnya, Hidayat menuturkan mereka yang bukan warga Tangerang mencoba mendaftarkan diri sebagai warga Tangerang dengan menggunakan KTP sebagai warga pindahan untuk menikmati program berobat gratis. Setelah sembuh mereka kembali ke daerah asalnya.
"Kemungkinan ini yang menjadi penyebab pembengkakan anggaran kesehatan tahun ini," katanya.
BANDARA
Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Jumat, 26 April 2024 | 14:04

Transportasi umum Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta (Soetta), bakal ditetapkan tarif berbayar sebesar Rp3.500.

TANGSEL
Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Sabtu, 27 April 2024 | 15:35

Polsek Ciputat Timur menangkap dua pemuda yang memproduksi dan mengedarkan narkotika golongan 1 jenis tembakau sintetis atau gorila, Sabtu 27 April 2924.

PROPERTI
AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

MANCANEGARA
Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Rabu, 24 April 2024 | 10:33

Perusahaan makanan hewan asal Kanada, ACANA bekerja sama dengan organisasi kesejahteraan hewan Best Friends Animal Society membuka lowongan pekerjaan sebagai kitten cuddler.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill