TANGERANG-Sebanyak 20 persen jamaah calon haji asal Provinsi Banten masuk kategori beresiko tinggi, atau rawan mengalami gangguan kesehatan karena faktor usia. Kondisi mereka pun dipantau dengan ketat mengingat tengah marak virus Ebola yang melanda wilayah sejumlah negara di Afrika.
Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Banten Agus Salim mengatakan, total jumlah calon jamaah haji se-Provinsi Banten ada sekitar 6863 orang. Jamaah terbanyak berasal dari Kota Tangerang sebanyak 1.634 orang.
"Sekitar 20 persen adalah lansia yang dengan usia terendah 93 tahun dan tertinggi 104 tahun, mereka masuk kategori beresiko tinggi, tapi mereka sudah diperiksa kesehatannya dan sudah di antisipasi dengan dokter kita," jelasnya.
Plt Gubernur Banten Rano Karno juga memberikan arahan kepada ratusan calon jamaah haji di Masjid Al Azhom. Dia menghimbau agar mereka selalu menjaga kondisi fisik selama di tanah suci, agar tidak terserang virus Ebola.
"Tahun ini memang harus lebih waspada, cuaca di Madinah lebih panas, kemarin juga virus Mers belum selesai, sekarang ada virus Ebola. Jadi saran yang terbaik, para jamaah jika tidak punya kegiatan selain ibadah, lebih baik istirahat di hotel," tukasnya.
