Connect With Us

Ketua Apindo Kota Tangerang Dituntut Mundur

| Kamis, 21 April 2011 | 21:17

Anggota DPRD Kota Tangerang Komisi A yang juga Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Tangerang Gatot Purwanto didesak mundur dari jabatannya oleh para buruh yang melakukan aksi demo didepan gedung DPRD Kota Tangerang, Kamis (21/4). (tangerangnews / rangga)

TANGERANG-Anggota DPRD Kota Tangerang Komisi A yang juga Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Tangerang Gatot Purwanto didesak mundur dari jabatannya oleh para buruh yng melakukan aksi demo didepan gedung DPRD Kota Tangerang, Kamis (21/4).
 
Apindo dinilai memiliki kepentingan dengan menggugat SK Gubernur Banten terkait penetapan Upah Minimum Kota (UMK) Tangerang tahun 2011 sebesar Rp 1.290.000 ke Pengadilan Tinggu Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung, sehingga nilai UMK Tangerang turun menjadi Rp1.245.800.
 
“Kita meminta agar Apindo menjalankan dan membayar upah buruh sesuai dengan SK Gubernur yang awalnya direkomendasikan Wali Kota Tangerang pada awal tahun ini yakni sebesar 1.290.000. Kalau tidak kita akan susulkan supaya Gatot dipecat jadi anggota DPRD dan Ketua Apindo karena tidak layak,” tegas kordinator aksi Aliansi Buruh Kota Tangerang Sarjono.
 
Selain itu, Apindo telah menyebarkan selembaran kepada para pengusaha agar mengikuti putusan PTUN  yang menetapkan nilai UMK Tangerang menjadi Rp 1.245.800. Padahal putusan tersebut belum memiliki kekuatan hokum tetap karena para buruh juga mengajukan banding ke PTUN.
 
“Kami juga minta agar DPRD sebagai wakil rakyat dan wakil buruh untuk dapat ikut membantu buruh untuk pencabutan keputusan PTUN yang memenangkan gugatan APINDO. Kami akan melakukan aksi lebih besar lagi dan melakukan mogok masal apabila perusahaan masih tidak menjalankan SK Gubernur,” ungkap Sarjono.
 
Sementara itu, perwakilan DPRD dari komisi B, H. Mahdi yang datang dan masuk dalam kerumunan buruh menjanjikan akan melakukan mediasi dengan APINDO.  “Pada dasarnya saya pribadi mendukung dengan apa yang dilakukan buruh, selama aspirasi itu dilakukan secara baik dan tidak anarkis. Kami akan mencoba menfasilitasi melakukan mediasi dengan APINDO dan akan meminta Apindo untuk tidak melanjutkan kasus hukum ini,” kata Mahdi.(RAZ)

BANTEN
PLN UID Banten Gelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru, Siapkan 1.419 Personel Jaga Keandalan Listrik

PLN UID Banten Gelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru, Siapkan 1.419 Personel Jaga Keandalan Listrik

Sabtu, 13 Desember 2025 | 13:23

Menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Banten bersama PLN Electricity Services menggelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru sebagai langkah memastikan pasokan listrik di Provinsi Banten

TANGSEL
KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

Rabu, 10 Desember 2025 | 19:58

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean

WISATA
Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:40

Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Diporabudpar) Kabupaten Tangerang, memperkirakan tingkat keterisian hotel di wilayahnya meningkat hingga 52 persen dibandingkan saat hari-hari normal saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill