TANGERANGNEWS.com-Menjelang Lebaran 2025, pedagang daging sapi di Pasar Malabar, Kota Tangerang, mengeluhkan sepinya pembeli.
Kondisi ini diduga akibat melemahnya daya beli masyarakat di tengah situasi ekonomi yang sulit.
Andi, seorang pedagang daging sapi mengungkapkan minat konsumen untuk membeli daging tahun ini mengalami penurunan drastis.
“Sepi pembeli tahun ini, ekonomi lagi sulit. Harga daging per kilogram Rp150 ribu. Pedagang hanya bisa mengambil untung maksimal Rp2.500. Kalau harga naik sedikit saja, tidak ada yang mau beli,” ujarnya, Minggu 30 Maret 2025.
Menurutnya, dibandingkan Ramadan tahun lalu, jumlah pembelian daging jauh lebih besar. Jika sebelumnya pembeli bisa membeli 1,5-2 kilogram, kini hanya berkisar antara 250 gram hingga 1 kilogram, dengan mayoritas untuk konsumsi pribadi.
Pembelian dalam jumlah besar hanya terjadi untuk keperluan hajatan.
“Sekarang harga daging anjlok, semua pedagang mengalami penurunan penjualan. Peran pemerintah bagaimana mengatasi hal ini,” kata Andi.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menjamin, gaji aparatur sipil negara (ASN) tidak akan terkena imbas pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) pada tahun anggaran 2026.
TODAY TAG
Memahami cara membaca candlestick adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap trader, terutama mereka yang terjun ke dalam dunia trading futures.
Tangerang berhasil memperpanjang catatan positifnya menjadi delapan laga tak terkalahkan setelah bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Sumpah Pemuda, Sabtu 1 November 2025, sore.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
