Connect With Us

Puluhan Wartawan Kota Tangerang Aksi Tolak Intimidasi

Rangga Agung Zuliansyah | Kamis, 10 April 2025 | 20:14

Puluhan wartawan Kota Tangerang melakukan aksi menolak segala bentuk intimidasi jurnalis di Tugu Adipura, Kamis 10 April 2025. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Puluhan wartawan yang mengatasnamakan Aliansi Organisasi Wartawan Kota Tangerang menggelar aksi solidaritas, buntut insiden pemukulan dan intimidasi yang dilakukan ajudan Kapolri kepada salah seorang wartawan di Semarang, Kamis 10 April 2025.

Sambil membentangkan spanduk dan poster, massa aksi berkumpul dan menyampaikan aspirasinya di depan Kantor Polres Metro Tangerang Kota, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang.

"Kami bersama rekan rekan wartawan di Kota Tangerang menyuarakan stop tindakan kekerasan dan intimidasi kepada wartawan di Indonesia. Seperti yang terjadi di Semarang. Kami juga menuntut pelaku diadili," ujar Koordinator Aksi, Andi Lala.

Andi Lala menilai, masih lemahnya penegakan Undang-undang Pers No 40 tahun 1999. Pasalnya kasus kekerasan kepada wartawan masih kerap terjadi di Indonesia.

Untuk itu dia bersama massa aksi meminta Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho untuk menandatangani fakta integritas menolak tindak kekerasan dan intimidasi kepada wartawan khususnya yang bertugas di wilayah hukum Kota Tangerang.

"Kami telah meminta Kapolres untuk ikut menandatangani fakta integritas stop tindakan kekerasan dan intimidasi kepada wartawan. Jangan sampai ini terulang dan terjadi di Tangerang," tegasnya.

Aksi solidaritas tersebut diikuti oleh organisasi wartawan di Kota Tangerang, yaitu diantaranya, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tangerang, Forum Wartawan Tangerang (Forwat), Forum Komunikasi Wartawan Tangerang (FKWT) dan Komunitas Jurnalis Kompeten (KJK).

Ketua PWI Kota Tangerang Andre Sumanegara turut mendesak agar ajudan Kapolri yang mengintimidasi wartawan di Semarang diberi sanksi tegas sesuai ketentuan.

Menurutnya, kasus tersebut tidak bisa selesai begitu saja meski yang bersangkutan sudah meminta maaf.

"Persoalan kemarin kemarin tidak cukup dengan permintaan maaf, harus ditindak lanjuti sebagai mana mestinya," tegasnya,.

Andre juga meminta kepada polisi agar tidak bersifat arogan. Sebab, jurnalis merupakan mitra yang membantu mempublikasi program-program Polri.

Usai berorasi massa aksi diterima oleh Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

Dalam kesempatan itu, Kapolres menyampaikan apresiasinya kepada massa aksi, sebagai bentuk kritikan dan masukan kepada institusi Polri.

Zain juga berharap sinergitas yang telah terjalin antara wartawan dan Polres Metro Tangerang Kota bisa terus di tingkatkan lebih baik lagi

Kemudian Zain bersama perwakilan organisasi wartawan menandatangi fakta integritas menolak tindak kekerasan dan intimidasi kepada wartawan.

"Saya apresiasi aksi ini sebagai masukan dan kritikan kepada Polri. Kami sepakat menolak tindak kekerasan kepada wartawan. Semoga sinergitas yang sudah terjalin bisa terus ditingkatan lebih baik lagi," ujarnya.

BANTEN
Sampah di Banten Capai 8.126 Ton Sehari, Andra Soni Kumpulkan Kepala Daerah Cari Solusi

Sampah di Banten Capai 8.126 Ton Sehari, Andra Soni Kumpulkan Kepala Daerah Cari Solusi

Sabtu, 13 September 2025 | 15:29

Gubernur Banten Andra Soni menyebut terdapat 8.126 ton sampah yang timbul per harinya di Provinsi Banten dan kemungkinan akan terus bertambah seiring pertumbuhan penduduk.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill