Connect With Us

Keuangan Kota Tangerang Devisit

| Kamis, 22 September 2011 | 17:16

Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang. (tangerangnews / dira)

TANGERANG – Pemerintah Kota Tangerang akan menutupi devisit anggaran pada anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) murni mereka dengan APBD Perubahan. Devisit anggaran yang mencapai Rp277,3 miliar dalam APBD Murni itu akan tertutup penuh dalam Perencanaan APBD Perubahan yang mulai dirumuskan, Oktober 2011 ini.
 
“Saat ini, keuangan daerah Kota Tangerang memang mengalami devisit hingga Rp277,3 miliar. Namun, dengan rancangan peraturan daerah (Raperda) APBD Perubahan yang akan mulai dibahas ini, kami yakin devisit tersebut akan tertanggulangi dari PAD (pemasukan asli daerah, red), pemasukan pusat dan pemasukan lain yang bisa dimaksimalkan di sisa tahun 2011,” kata Eddy Ham, Ketua Badan Anggaran DPRD Kota Tangerang Eddy Ham .
 
Dalam rancangan APBDP yang diajukan saat ini, kata Eddy Ham, nantinya akan ada pemasukan hingga Rp227,4 miliar yang bisa menutupi devisit tersebut. Dimana, potensi pendapatannya sudah dirancang dan ditargetkan sedemikian rupa. “Melihat potensi pendapatan yang cukup besar di APBD Perubahan ini, kami sagat yakin, nantinya neraca keuangan kita akan seimbang dan mencukupi hingga akhir tahun,” tegasnya.
 
Dalam kesempatan itu, Eddy Ham menjelaskan, dalam APBD Murni lalu, pemerintah telah menargetkan pendapatan sebesar Rp1,43 triliun. Dan di APBD Perubahan ini, akan ditingkatkan menjadi Rp1,67 triliun. Atau naik 16,58 persen dengan nilai konversi yang mencapai Rp276 miliar. “Target pendapatan kita juga akan naik di APBD Perubahan ini,” ujarnya.
 
Terkait dengan penggunaan anggaran pada APBD Perubahan kali ini, Eddy juga menjelaskan, dibandingkan dengan APBD Murni yang tercatat belanja langsungnya mencapai Rp768 miliar akan meningkat di APBD Perubahan ini menjadi Rp835 miliar atau naik hingga 66 miliar.
 
“Kenaikan belanja itu akan digunakan untuk sektor bantuan operasional sekolah (BOS) yang dananya dialokasikan pemerintah pusat. Selai itu juga akan digunakan untuk gaji tenaga kerja kontrak (TKK), Insentif guru serta percepatan pembangunan di beberapa sektor,” ulasnya.
 
Masih kata Eddy, adapun sumber pemasukan yang bisa dimaksimalkan bisa didapatkan dari sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) tahun lalu sebesar Rp294 miliar, ditambah dengan potensi PAD yang masih belum diraih seluruhnya, dana bantuan pemerintah pusat dan bantuan-bantuan lain yang sah dan dapat dipertanggungjawabkan seperti pembagian hasil pajak. “Diakhir tahun, bisa diupayakan Silpa kita nol rupiah,” pungkasnya. (SN/DRA)

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

OPINI
Jangan Lupakan Derita Gaza

Jangan Lupakan Derita Gaza

Jumat, 19 September 2025 | 18:49

‎Gaza terus diserang tanpa belas kasihan. Serangan demi serangan menjadi bukti nyata bahwa kejahatan Zionis Yahudi kian meningkat dari hari ke hari, pekan ke pekan hingga tahun ke tahun.

BANTEN
Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kamis, 18 September 2025 | 18:58

Peran televisi sebagai media pelestarian budaya lokal tidak selalu berjalan mulus. Dalam pertemuan dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten, perwakilan SCTV Banten, Aril, mengungkapkan tantangan serius yang mereka hadapi

TEKNO
Cara Mudah Cek Stok BBM di SPBU Shell, BP, dan Vivo

Cara Mudah Cek Stok BBM di SPBU Shell, BP, dan Vivo

Kamis, 18 September 2025 | 20:07

Belakangan ini, kelangkaan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) di beberapa SPBU swasta seperti Shell, BP, dan Vivo telah membuat banyak pengendara resah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill