Mensos Lepas 162 Santri Pesantren Asshiddiqiyah II Kuliah ke Yaman

| Minggu, 25 September 2011 | 18:01

Menteri Sosial (Mensos) RI Salim Segaf Al Jufri ( / )

TANGERANG-Sebanyak 162 calon mahasiswa dari Pesantren Asshiddiqiyah II yang terletak di Jalan Garuda No 32, Kelurahan Batujaya, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, dilepas oleh Menteri Sosial (Mensos) RI Salim Segaf Al Jufri untuk melanjutkan keperguran tinggi di Universitas Al Aghaff Republik Yaman, Minggu (29/9).

Mensos Salim Segaf Al Jufri mengatakan, para calon mahasiswa ini akan menjalani pendidikan hingga S3 sekitar empat tahun di Universitas Al Aghaff, Republik Yaman. Secara keseluruhan ada 600 hingga 700 mahasiswa Indonesia yang menjalani pendidikan disana. “Mereka menjalani pendodikan dari S1 hingga lanjut ke S3,” tuturnya.

Terkait tidak amannya situasi di Republik Yaman karena sedang perang, Mensos berupaya mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dengan memberangkatkan para mahasiswa menggunakan pesawat khusus. “Mahasiswa ini akan turun langsung deket kampus. Kita akan terus memantau keselamatan mereka,” tandas Salim.

Menurutnya, sebagian dari calon mahasiswa tersebut berasal dari golongan tidak mampu, padahal mereka mempunyai potensi yang cukup baik untuk menggali potensi bangsa ini.

Sementara, salah satu calon mahasisawa Fauzia Tur Rizki mengaku sangat bangga bisa melanjutkan pendidikan lebih tinggi. Ia pun merasa tidak takut melanjutkan pendidikan di Yaman meski situasinya tidak aman. "Tujuan saya untuk menuntut ilmu, pasti Allah akan memberikan yang terbaik. Jadi Saya tidak takut. Untuk biaya per individu dikenakan Rp 20 juta untuk pulang pergi, visa, ijazah dan passpor., sedangkan dana selebihnya adalah bantuan," tandanya.(RAZ)