Connect With Us

Polisi Lakukan Olah TKP Lanjutan di Kantor Pos Cipondoh

| Kamis, 8 Desember 2011 | 17:39

Kantor Pos dan Giro Cipondoh tutup. (tangerangnews / dira)


TANGERANG
-Petugas Polisi kembali melakukan olah TKP atas kasus pembunuhan Rahmat Santoso ,43, Kepala Kantor Pos Cipondoh, Kamis (8/12). Dari olah TKP itu Polisi mengamankan baju milik Irwansyah, yang ada di dalam kantor pos itu.

"Kami coba melengkapi barang bukti yang ada, karena bisa saja ada yang tertinggal," ucap Kompol Arlon Sitinjak, Kapolsek Cipondoh, hari ini.

Menurut Arlon, saat ini pihak Kepolisian sudah memeriksa tujuh orang saksi. "Tim buser dari polsek, polres, dan polda sedang memburu pembunuhnya," ucapnya.

Seperti diketahui, Senin (5/12), sekitar pukul 19.00, Irwansyah, karyawan Kantor Pos Tangerang Raya, menemukan Dadang Rahmat Santoso, tewas dengan luka kepala bagian belakang hancur akibat pukulan alat cap stempel pos. Rahmat dalam kondisi terikat kaki dan tangannya, di balik meja pelayanan Kantor Pos Cipondoh. Selain membunuh Rahmat, kawanan perampok juga menggasak uang tunai sebesar Rp 173  juta.

Sampai saat ini kata Arlon, belum ada titik terang mengenai siapa pembunuh dan perampok Dadang Rahmat Santoso. "Pokoknya tim buser dari polsek, polres, dan polda sedang memburu. Tidak ada target waktu, pokoknya secepatnya harus ditangkap," tandasnya.(DRA)

BANTEN
Prabowo Tetapkan Sekda Banten Definitif, Gubernur Andra Soni Harap Bisa Segera Bertugas

Prabowo Tetapkan Sekda Banten Definitif, Gubernur Andra Soni Harap Bisa Segera Bertugas

Sabtu, 5 Juli 2025 | 22:22

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto telah menetapkan Deden Apriandhi H sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten definitif.

BISNIS
138 Tahun Berdiri Del Monte Foods Dinyatakan Bangkrut, Begini Nasib Produknya di Indonesia

138 Tahun Berdiri Del Monte Foods Dinyatakan Bangkrut, Begini Nasib Produknya di Indonesia

Jumat, 4 Juli 2025 | 12:22

Del Monte Foods, perusahaan makanan kaleng asal Amerika Serikat yang telah berdiri selama 138 tahun, resmi mengajukan kebangkrutan. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak

NASIONAL
Demi Beli Diamond Mobile Legends, Sekdes Ini Nekat Korupsi Dana Desa Rp500 Juta

Demi Beli Diamond Mobile Legends, Sekdes Ini Nekat Korupsi Dana Desa Rp500 Juta

Jumat, 4 Juli 2025 | 16:58

Seorang Sekretaris Desa (Sekdes) bernama Gian Gandana Sukma diduga menyalahgunakan dana desa untuk kepentingan pribadi, yakni membeli diamond Mobile Legends dan bermain judi online.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill