Reporter : Dira Derby
TANGERANG-Sidang PO Abas Sunarya atas pelanggaran Pemilukada Banten kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang. Namun, keanehan muncul, sidang jalan lebih awal dari waktu yang sudah dijadwalkan, yakni sekitar pukul 7.30 WIB pada Jumat (10/07/2012).
Padahal sebelumnya, Abbas meminta kepada majelis hakim untuk dijadwalkan sidang pukul 08.00 WIB, guna menghindari wartawan.
Sumber wartawan di PN Tangerang mengatakan, waktu sidang dilakukan lebih pagi dari jadwalnya.
“Sidang tadi itu bisa masuk penghargaan, sudah sidangnya hari Jumat, terpagi juga di sini. Bisa jadi catatan sejarah. Sidang dilakukan diatas di ruang yang kemarin, tetapi di bawahnya ada ratusan orang yang antre berdiri untuk mengambil sidang tilang, sehingga menutup pintu ke tangga atas,” kata sumber tersebut.
Pantauan TangerangNewscom pun demikian. Ketika sampai sekitar pukul 08.14 WIB, suasana dibawah sudah tertutup karena banyaknya masyarakat yang ingin mengambil berkas tilang kendaraan.
Hal itu membuat TangerangNewscom memutar jalan ke arah yang lebih jauh untuk bisa datang ke lokasi sidang. Namun, begitu sampai di lokasi sidang, sudah sepi. Hanya tinggal jaksa dan hakim. Sedangkan terdakwa PO Abbas Sunarya sudah tak ada. “Baru saja selesai, cuma sebentar sidangnya tak sampai lima menit,” ujar Ketua Majelis Hakim Syamsul Bachri Harahap.
Ketika ditanya kenapa begitu cepat selesai, Syamsul mengaku karena terdakwa tidak bisa mendatangkan saksi yang menguntungkannya. “Jadi ya buat apa lama-lama, kita bacakan saja vonis,’ ujar Syamsul.
