VIDEO : Kebakaran Lapak di Serpong Gegara Mesin Penghancur Limbah Ditinggal Pekerja
Dibaca : 737
TANGERANGNEWS.com-Kebakaran lapak barang bekas sekaligus rumah di Lengkong Gudang Timur, tepatnya depan Apartemen Akasa, Serpong, Kota Tangsel, Kamis 3 Februari 2022, siang, diduga disebabkan kelalaian pekerja.
Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Uci Sanusi mengatakan, api diduga berasal dari mesin penghancur limbah yang ditinggal pekerja saat tengah beroperasi, sekitar pukul 14.50 WIB.
"Kemudian api membakar mesin dan merambat ke lapak limbah plastik," katanya.
Api pun dengan cepat membakar seluruh bangunan lapak hingga rumah. Limbah plastik yang terbakar pun menyebabkan kepulan asap pekat hingga membumbung tinggi.
"Karena yang terbakar pastik, asapnya besar sekali. Persentase yang terbakar seluruh bagian lapak seluas 100 meter persegi, termasuk sebagian rumah," kata Uci.
Untuk memadamkan api, pihaknya menerjunkan tujuh unit armada di antaranya dari Pos Jalak dua unit, Pos Elang dua unit, Markas Komando satu unit, Pos Cenderawasih satu unit dan Tim Rescue satu unit.
"Proses pemadaman sempat terkendala gang sempit, namun api berhasil padam pada 15.15 WIB. Tidak ada korban jiwa atau luka dalam kebakaran ini. Untuk jumlah kerugian belum ditaksir," jelas Uci.
Masa liburan sekolah akan segera tiba, tepatnya pada bulan Desember 2025 mendatang. Hampir diseluruh sekolah disejumlah kota dan daerah di Indonesia akan meliburkan kegiatan belajar mengajarnya hingga awal tahun 2026.
Kawasan industri ModernCikande Industrial Estate (MCIE) l dinobatkan sebagai peraih penghargaan Properti Indonesia Award 2025 untuk kategori Property Development – Industrial Estate Development
Badan Meteorologi, Krimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi peningkatan muka air laut maksimum akan mempengaruhi aktivitas bongkar-muat dan pelayaran di Pelabuhan Merak-Bakauheni pada saat Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""