Connect With Us

Pasien Inap di RSUD Tangsel Meningkat

Bastian Putera Muda | Kamis, 15 Agustus 2013 | 18:08

RSUD Tangsel sementara. (tangeerangnews / dens)

 

TANGSEL-Usai lebaran, pasien kunjung dan rawat inap di RSUD Kota Tangsel meningkat dari biasanya.

 

 Pasien didominasi oleh penderita penya­kit gangguan pencernaan atau dalam bahasa medisnya gastroenteritis. 

 

Berdasarkan data dari RSU Kota Tangsel lima hari sebelum lebaran sebanyak 176 pasien. Sedangkan, lima hari setelah lebaran  meningkat menjadi 664 pasien.

 

Humas RSUD Kota Tangsel Umi Kulsum mengatakan,  peningkatan pasien ini diakibatkan penderita yang telah melakukan puasa selama satu bulan.

 

Kemudian ba­dan terejut mencerna makanan yang memang pada bulan Puasa pa­sokan makanan pada tubuh ber­kurang.

 

"Akibat dari makanan dan minuman yang tidak bersih dan terpapar bakteri. Kemudian akibat kondisi cuaca yang kurang baik bagi tubuh, tak sedikit pasien yang menderita flu dan batuk," ungkapnya, Kamis, (15/8).

 

Dikatakan, penyebab gastroenteritis yang paling umum adalah infeksi virus tetapi bakteri, parasit, dan penyakit yang ditularkan melalui makanan dan minuman yang tidak bersih. 

 

"Virus dan bakteri sangat menular dan dapat menyebar melalui makanan atau air yang terkontaminasi," katanya.

 

Akibat penyakit gastroenteritis ini, kata dia, pasien merasakan mual, kulit kering, muntah-muntah, diare hingga dehidrasi. 

 

"Alhamdulliah kami bisa tangani," ucapnya.

 

Menurutnya meskipun ada peningkatan pasien dari mulai H-5 Lebaran hingga H+5, pihak RSU sudah mempersiapkan semuanya. Seperti pelayanan pasien, perawat, kamar dan obat-obatan. 

 

"Untuk ketersediaan obat dan pelayanan untuk pasien meskipun dalam suasana leba­ran, tidak ada masalah. Karena obat sudah distok sejak jauh-jauh hari, sehingga tidak ada kekurangan obat meski jumlah pasien meningkat drastis," ujarnya.

 

Sementara, untuk tenaga pelayanan meskipun dalam hari raya, perawat dan dokter selalu disiapkan selama 24 jam. 

 

"Kalau untuk pasien kecelakaan lalu lintas selama mudik hanya dua orang. Itupun hanya luka ringan,"ujarnya.

 

BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

OPINI
Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:45

Pemandangan tumpukan sampah bukan hanya soal estetika kota, tetapi juga soal kenyamanan dan kesehatan, yang dikhawatirkan dapat memicu timbulnya penyakit. Jalanan umum berubah fungsi menjadi tempat pembuangan “darurat”.

TANGSEL
Krisis Sampah, Pengamat Desak Pemkot Tangsel Tinggalkan Sistem Open Dumping

Krisis Sampah, Pengamat Desak Pemkot Tangsel Tinggalkan Sistem Open Dumping

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:36

Krisis sampah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendapat sorotan tajam dari akademisi mengenai rapuhnya sistem transisi pengelolaan sampah di wilayah tersebut.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill