Connect With Us

Pilot Sugeng Jadi Guru 10 Tahun di SMK 29 Jakarta

Putri Rahmawati | Jumat, 8 Mei 2015 | 18:36

Jenazah pilot Sugeng saat akan dibawa ke pemakaman. (Putri Rahmawati / TangerangNews)


TANGSEL-Sugeng Sukarsono,seorang pilot pesawat latih milik Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) yang terhempas saat melakukan pendaratan di Lapangan Udara Pondok Cabe, Kota Tangerang Selatan pada Kamis (7/5) lalu, tutup usia pada Jumat (8/5) sekitar pukul 12.41 WIB.

Sugeng tewas akibat peristiwa yang terjadi saat itu, karena dirinya menderita luka bakar hingga 70%. Kepergian pilot Sugeng Sukarsono meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi keluarga besar.

Almarhum dikenal baik oleh rekan dan tetangganya. Selain itu Sugeng juga  dikenal rajin salat ke masjid. Keluarga dan tetangga tidak menyangka almarhum akan berpulang karena kecelakaan pesawat. Sebab Sugeng dikenal mahir.

Almarhum meninggalkan satu orang istri Tita Novianti dan empat orang anak. Keluarga pilot yang juga Atlet SEA Games Sugeng Sukarsono mendapat kabar duka   dari RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, bahwa sang pilot telah tiada dari istrinya melalui sambungan telepon.

"Saya yang pertama kali dapat kabar tadi. Istrinya Pak Sugeng telepon, Pak Sugeng meninggal pukul 12.41 WIB," ujar Namsiatun kerabat korban yang ditemui di rumah duka Sugeng yang berlokasi di Jalan Heligenia Blok D11, No.33 Perumahan Pamulang Indah Mas, Pamulang, Kota Tangsel.


Setibanya dirumah duka pada pukul 16.20 WIB, jenazah Sugeng disambut haru tangis keluarga dan kerabat dekat. Kemudian sekitar pukul 17.50 WIB, pria yang baru tinggal di kompleks perumahan itu  langsung dimakamkan di Pemakaman Pondok Benda, Pamulang, Kota Tangsel.

Sugeng yang tutup usia pada umur 56 tahun. Dia juga dikenal sebagai  seorang instruktur perakitan Pesawat Jabiru di SMK 29 Jakarta. Kepala Sekolah SMK 29 Jakarta Tikno Subadi menyampaikan,  bahwa almarhum adalah sosok guru yang luar biasa.

"Sugeng sangat baik di mata para guru dan murid di SMK 29 Jakarta, almarhum sangat disegani dalam hal membagi ilmu," tutur Tikno seraya menyampaikan bahwa Sugeng sudah 10 tahun mengajar di sekolah tersebut. 

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

KOTA TANGERANG
Mahasiswa Bunuh Diri di Universitas Buddhi Dharma Tangerang Alami Gangguan Mental

Mahasiswa Bunuh Diri di Universitas Buddhi Dharma Tangerang Alami Gangguan Mental

Selasa, 17 Juni 2025 | 13:10

Mahasiswa Universitas Buddhi Dharma Tangerang yang bunuh diri di kampus, pada Senin 16 Juni 2025, diketahui memiliki gangguan mental.

NASIONAL
Tak Banyak yang Tahu, Bersihkan Karang Gigi Bisa Gratis Lewat BPJS Kesehatan Asal Penuhi Syarat Ini

Tak Banyak yang Tahu, Bersihkan Karang Gigi Bisa Gratis Lewat BPJS Kesehatan Asal Penuhi Syarat Ini

Minggu, 15 Juni 2025 | 22:52

Tak hanya digunakan untuk pengobatan penyakit serius, layanan BPJS Kesehatan ternyata juga mencakup perawatan gigi. Salah satunya adalah scaling atau pembersihan karang gigi yang bisa diperoleh secara gratis, selama memenuhi syarat tertentu.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill