TANGERANGNEWS.com-Polisi memastikan penyebab kebakaran yang menghanguskan bangunan dua lantai asrama Pesantren Takhasus Institute Islam Al Quran (IIQ) di Jalan M.Toha RT 002/009 Kelurahan Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang , Kota Tangerang Selatan, Jumat (12/10/2018) sore.
Kapolsek Pamulang Kompol Endang Sukmawijaya di lokasi kejadian mengatakan, kebakaran yang membuat 238 santriwati kehilangan tempat tinggal itu karena korsleting listrik dari salah satu ruangan di lantai bawah.
"Karena korsleting listrik penyebabnya," ujar Kompol Endang.
Endang menyebutkan saat ini pihakanya sedang membantu Dinas Pemadam Kebakaran Tangsel melakukan proses pendinginan gedung pasca api yang berkobar sekitar pukul 15.30 WIB itu berhasil dipadamkan pukul 18.30 WIB.
Sementara itu, staff ahli Menteri Agama , Oman Fathurahman yang langsung mendatangi lokasi dan memimpin tim tanggap darurat Kementrian Agama mengatakan kebakaran itu karena human error yang kurang mengantisipasi penyebab kejadian.
" Ini bisa dikategorikan sebagai human erorr, seharusnya kabel yang udah tidak layak pakai segera diganti. Ke depan lembaga seperti ini harus punya alat pemadam kebakaran darurat," kata Oman.
Data yang dihimpun Tangerangnews.com dari petugas Damkar Tangsel, kerugian akibat hangusnya bangunan asrama beserta isinya tersebut ditaksir mencapai Rp10 Miliar.(MRI/RGI)
TODAY TAG
Sudah sepekan sejak penemuan mayat dalam drum plastik di Sungai Cisadane, kawasan di Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, pihak kepolisian hingga kini masih belum berhasil mengidentifikasi korban.
PSS Sleman harus merelakan kepergian salah satu penyerang andalannya, Hokky Caraka, yang resmi bakal bergabung dengan Persita Tangerang.
Bandara Internasional Soekarno-Hatta menyatakan kesiapannya dalam menyambut perpindahan sejumlah rute penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma, mulai tanggal 1 Agustus 2025.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
