Connect With Us

Logistik Pemungutan Suara Ulang Tangsel Sudah Siap

| Minggu, 20 Februari 2011 | 18:14

Ketua KPUD Tangsel Iman Perwira Bachsan (tangerangnews / dira)

 
TANGERANGNEWS-Kurang dua pekan menjelang pemungutan suara ulang (PSU) di Pilkada Tangsel, seluruh logistik yang dibutuhkan kini sudah siap.

Semuanya tinggal didistribusikan kepada PPK dan PPS. Demikian yang dikatakan oleh Ketua KPU Tangsel, Iman Perwira Bachsan, hari ini.

"Seluruh logistik sudah kami terima. Artinya, selangkah lagi persiapan PSU sudah tuntas dan akan kami gelar tepat pada waktunya," ujar Iman.

Menurut Iman, logistik yang sudah diterima itu antara lain, seluruh formulir format C mulai C1 hingga C10, kelengkapan tempat pemungutan suara (TPS) berupa tinta, spidol kecil dan besar, pulpen, tanda pengenal panitia, saksi dan pengawas, serta surat suara.

"Hari ini   kami sudah terima seluruh surat suara, dengan total surat suara  mencapai 756.636 lembar," ucapnya.

Menurut Iman, saat ini pihaknya sedang melakukan pengepakan dan penyortiran seluruh logistik di dua tempat terpisah. Seperti surat suara disortir dan dilipat di Aula Kecamatan Ciputat sebanyak 256.636 lembar, sedangkan sisanya di Gedung Serba Guna Kecamatan Pondok Aren sebanyak 500.000 lembar.

Semuanya kata Iman akan beres hari ini  sehingga Senin sudah bisa didistribusikan ke PPK, PPS, KPPS. "Kami pastikan H-3 sudah sampai semua ke TPS," ujarnya

Secara terpisah, kini beredar surat undangan pemilih (C6) yang tidak dilengkapi NIK (Nomor Induk Kependudukan).

Seperti yang diungkapkan Tomy ,29, warga Serua, Kecamatan Ciputat, mengaku menerima C6 tanpa NIK.

"Sepengetahuan saya, saat pilpres dan Pilkada  13 November lalu ada NIK-nya. Kenapa sekarang tidak. Saya khwatir surat ini disalahgunakan," ujarnya.

Menurut Tomy, C6 tanpa dilengkapi NIK akan sulit ditelusuri kepemilikannya, karena tidak ada bukti otentik dari KTP. "Kalau ada penyalahgunaan siapa yang bertanggung jawab? KPU Tangsel harus segera mangantisipsi," ujarnya.

Menurut Iman Perwira Bachsan, warga tidak perlu khawatir karena hanya pemilih yang ada dalam daftar pemilih tetap (DPT) saja yang berhak mencoblos ulang. "Kami sudah cantumkan NIK di dalam DPT, dan tiap C6 yang dibawa pemilih akan kami cocokkan terlebih dahulu dengan DPT. Makanya, kami pastikan tidak akan ada masalah," katanya.
(DIRA DERBY)

BANTEN
Gencarkan Listrik Merata, PLN Banten Sambungkan 13.516 Pelanggan dalam Sebulan

Gencarkan Listrik Merata, PLN Banten Sambungkan 13.516 Pelanggan dalam Sebulan

Sabtu, 10 Mei 2025 | 16:21

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten mencatat keberhasilan dalam penyambungan listrik bagi 13.516 pelanggan tegangan rendah sepanjang April 2025 melalui Program Juliet (Jualan Lincah Eksekusi Tuntas).

KAB. TANGERANG
Viral! Sejumlah Pengamen Merusak Bus Primajasa di Tangerang

Viral! Sejumlah Pengamen Merusak Bus Primajasa di Tangerang

Jumat, 9 Mei 2025 | 22:38

Sejumlah pria diduga pengamen jalanan melakukan AKSI pengerusakan terhadap bus antar kota antar provinsi (AKAP) Primajasa di wilayah jalan arteri Kabupaten Tangerang.

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

BISNIS
Daya Beli Lesu, Matahari Dikabarkan Akan Tutup 8 Gerai Sekaligus

Daya Beli Lesu, Matahari Dikabarkan Akan Tutup 8 Gerai Sekaligus

Jumat, 9 Mei 2025 | 11:58

Perusahaan ritel fesyen PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) atau yang lebih dikenal dengan nama Matahari dikabarkan akan kembali menutup sejumlah gerainya dalam waktu dekat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill