Connect With Us

Relawan Arsid-Andre Taulany Terbukti Langgar UU Pilkada

| Senin, 14 Maret 2011 | 18:09

Relawan Arsid-Andre Taulany divonis bersalah karena melanggar UU tentang Pilkada. (tangerangnews / dira)



TANGERANG
-Terbukti  mempengaruhi pemilih sehingga melanggar UU No.32/2004 Pasal 117 tentang Pilkada, dengan cara membagi-bagikan mie instan, relawan calon wali kota dan wakil wali kota Tangsel  Arsid-Andre Taulany divonis  bersalah dengan denda Rp1,5 juta subsider 2 bulan.  
 
“Menjatuhkan vonis kepada Nurhasan alias Acan alias Franky,  relawan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota dengan denda Rp1,5 juta subsider 2 bulan,” ujar Ketua Majelis Hakim, Tahan Simamora, di Pengadilan Negeri Tangerang, hari ini.
 
Sedangkan Suswono, Ketua RT 03/05 , Perumahan Citra Prima, Kampung Sengkol, Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu, Kota Tangsel yang membantu Frangki untuk membagikan mie instan kepada 77 warga, di denda Rp 1 juta, subsider 2 bulan.
 
“Yang memberatkan, karena terdakwa Frangki bukanlah warga setempat, sehingga dia datang dengan maksud tertentu untuk membagikan mie instan agar warga yang diketua Suswono memilih pasangan No.3 Arsid-Andre Taulany,” ujarnya.
 
Sedangkan, yang meringankan, selama dalam persidangan. Terdakwa bersikap sopan dan belum pernah dihukum sebelumnya.

Amar putusan yang dibacakan oleh Majelis Hakim, Tahan Simamora tersebut, lebih rendah daripada tuntutan JPU, Sukamto yang pada sidang sebelumnya menuntut Frangky dengan hukuman 2 bulan penjara, denda Rp 1,5 juta, subsider 1 bulan kurungan. Samahalnya dengan Suswono yang di denda Rp 1 juta dan subsider 1 bulan kurungan.

Karenanya, setelah mendengar keputusan itu JPU menyatakan pikir-pikir dulu. "Kami minta waktu tujuh hari untuk pikir-pikir atas keputusan yang lebih ringan dari tuntutan itu," kata Sukamto.

Dihadapan Frangky yang disidangkan secara terpisah dengan Suswono, Majelis Hakim mengatakan,  bahwa terdakwa telah terbukti membangikan mie instan kepada 77 Kepala Keluarga (KK) di  RT 03/05 , Perumahan Citra Prima, Kampung Sengkol, Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu, Kota Tangsel.

Dan dalam pembagian mie instans pada 4 Februari lalu itu, kata Majelis Hakim, , Frangky menganjurkan kepada Suswono agar mengatakan kepada warga, mie instans tersebut dari Frangky relawan calon No.3, Arsid-Andre Taulany dengan maksud dan tujuan agar mempengaruhi warga untuk memilih Arsid-Andre Taulany.  

Mendengar keputusan itu, kedua tervonis merasa lega. Mereka lansung menyatakan, kesanggupannya untuk membayar denda. "Daripada dihukum, lebih baik membayar denda," kata Franky yang mengaku, akan berkoordinas kepada anaknya guna membayar denda tersebut. (DIRA DERBY)

HIBURAN
Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Kamis, 25 Desember 2025 | 11:35

Sejumlah pusat perbelanjaan besar di wilayah Tangerang memutuskan membatalkan pesta kembang api pada malam pergantian Tahun Baru 2026. Keputusan ini diambil sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap masyarakat di Sumatera

PROPERTI
Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Selasa, 23 Desember 2025 | 10:50

Dalam rangka ikut meramaikan liburan akhir tahun, Paramount Gading Serpong menghadirkan berbagai ornamen tematik dan instalasi dekoratif khas Natal yang tersebar di kawasan hunian serta area komersial,

SPORT
Media Kanada Sebut PSSI Sudah Tunjuk John Herdman Tangani Timnas Indonesia, Gajinya Rp670 Juta per Bulan

Media Kanada Sebut PSSI Sudah Tunjuk John Herdman Tangani Timnas Indonesia, Gajinya Rp670 Juta per Bulan

Senin, 29 Desember 2025 | 07:11

Nama John Herdman dikabarkan semakin dekat untuk menempati kursi pelatih kepala Timnas Indonesia. Media Kanada, Waking The Red, melaporkan bahwa pelatih asal Inggris tersebut telah mencapai kesepakatan dengan PSSI

TANGSEL
Langkah Pemkot Tangsel Atasi Krisis Sampah Dinilai Mampu Tangkis Potensi Pidana

Langkah Pemkot Tangsel Atasi Krisis Sampah Dinilai Mampu Tangkis Potensi Pidana

Selasa, 30 Desember 2025 | 17:11

Krisis penumpukan sampah yang mengepung Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kini tidak hanya menjadi persoalan lingkungan, tetapi mulai merembet ke ranah hukum.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill