Connect With Us

Pria Diduga Debt Collector Dihajar Warga di Serpong, Puluhan Rekannya Geruduk Polres Tangsel

Dimas Wisnu Saputra | Kamis, 6 April 2023 | 02:36

Pria paruh baya diduga debt collector berlumuran darah usai dihajar warga di Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Rabu 5 April 2023. (@TangerangNews / Dimas Wisnu Saputra)

TANGERANGNEWS.com-Seorang pria paruh baya diduga debt collector dikeroyok oleh warga di Stasiun Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Rabu 5 April 2023, sekitar pukul 14.30 WIB.

Aksi pengeroyokan itu terekam dalam video berdurasi 27 detik yang tersebar di media sosial. Video itu memperlihatkan seseorang pria paruh baya yang mengenakan sweater berwarna coklat dan celana jeans hitam dikerumuni massa.

Kondisi pria itu sudah tak berdaya dan berlumuran darah di bagian wajahnya.

Informasi yang dihimpun Tangerangnews.com, pria paruh baya itu hendak menarik motor warga. Namun aksi itu malah membuatnya menjadi bulan-bulanan warga.

"Ikat, ikat, bawa-bawa jangan dilepasin. Bakar-bakar!" ucap seorang pria dalam video itu.

"Kalo rame-rame belagu lu!" teriak seorang wanita.

Kemudian dalam video lain berdurasi 30 detik, pria yang diketahui bernama Paulus Paliama itu, mengaku ditangkap, diikat dan dipukuli bagian kepalanya oleh sejumlah pria.

"Iya (pria) itu yang baju biru yang tangkap dan diikat saya, dipukul bagian kepala. Terus ada juga (pria) yang badannya kecil," ucapnya.

Akibat dari peristiwa tersebut, puluhan mata elang rekan korban menggeruduk Mapolres Tangerang Selatan menuntut agar pelaku pemukulan segera ditangkap.

Sementara itu, Kapolres Kota Tangerang Selatan AKBP Faisal Febrianto mengatakan, pihaknya sudah berdiskusi dengan Kapolda Metro Jaya untuk menangkap semua pelaku yang melakukan pengeroyokan.

"Intinya kami menjamin akan menangkap semua pelaku, kasih kami waktu secepatnya akan kami tangkap," ucapnya singkat.

OPINI
Miris! Ayah Jual Bayi Demi Judi Online

Miris! Ayah Jual Bayi Demi Judi Online

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:15

Kesulitan ekonomi yang menjerat masyarakat hari ini menjadikan masyarakat gelap mata. Agama tidak lagi dijadikan rujukan dalam memutuskan perbuatan, melainkan kepentingan duniawi semata.

BANTEN
Ombundsman Beberkan SMA Negeri di Banten Kelebihan Kapasitas Gegara Banyak Siswa Titipan

Ombundsman Beberkan SMA Negeri di Banten Kelebihan Kapasitas Gegara Banyak Siswa Titipan

Jumat, 11 Oktober 2024 | 14:41

Daya tampung siswa pada sekolah-sekolah tingkat SMAN/SMKN di Provinsi Banten mengalami kelebihan kapasitas akibat adanya penambahan kuota, pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPBD) 2024.

WISATA
Budaya Sedekah Laut, Ungkapan Syukur Masyarakat Pesisir Kabupaten Tangerang

Budaya Sedekah Laut, Ungkapan Syukur Masyarakat Pesisir Kabupaten Tangerang

Senin, 7 Oktober 2024 | 21:08

Sebagai bagian dari rangkaian Festival Pesisir dalam memperingati Hari Jadi Kabupaten Tangerang ke-392, digelar prosesi adat Sedekah Laut atau Larung Laut yang dipusatkan di kawasan Tanjung Pasir, Kecamatan Teluk Naga

KOTA TANGERANG
Sudirman Pelaku Pencabulan Anak Panti Asuhan Pernah Diundang ke Hitam Putih Deddy Corbuzier 

Sudirman Pelaku Pencabulan Anak Panti Asuhan Pernah Diundang ke Hitam Putih Deddy Corbuzier 

Jumat, 11 Oktober 2024 | 14:55

Pelaku pencabulan anak sekaligus pemilik Panti Asuhan Darussalam An'nur, Kunciran Indah, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Sudirman ternyata pernah diundang di acara Hitam Putih yang dipandu oleh Deddy Corbuzier.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill