Connect With Us

Soal Jabatan Sekda, Massa Kosgoro dan PPM Datangi Pemkot Tangsel

| Senin, 30 Juli 2012 | 21:36

Sekda Tangsel Dudung E Direja (tangerangnews / dens)

Reporter : Bambang Soesatyo

TANGERANG
-Puluhan orang dari organisasi masyakarat (Ormas) Pemuda Panca Marga dan Kogoro mendatangi kantor Wali kota Tangerang Selatan, Senin (30/7). Tujuan mereka datang, untuk mempertanyakan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda). Mereka datang sekitar pukul 10.00 WIB dan melakukan orasi selama 1 jam.
Puluhan pendemo ini meminta untuk bertemu dengan Wali Kota Tangerang Selatan. Mereka mendesak masuk ke halaman wali kota dengan mendorong petugas Satpol PP yang tengah berjaga-jaga di lokasi. Dalam orasinya, pendemo meminta agar walikota mengakaji ulang untuk memperpanjang jabatan Sekda yang kini diduduki oleh Dudung E Diredja.
 
Menurut Ketua Kosgoro Ahmad Jauhari, tujuan mereka datang ke Pemkot untuk mempertanyakan jabatan Sekda yang sudah diangkat selama 3 tahun berturut-turut. “Sekda yang sekarang, sudah diperpanjang 3 kali, padahal dalam aturan hanya boleh 2 kali saja,” papar Febrianto saat demo.
 
Ahmad mengatakan, Kosgoro dan PPM mempertanyakan kebijakan Walikota yang mengangkat Sekda tidak sesuai prosedur dan memperpanjang selama 3 kali. Semestinya, katanya, harus ada regenerasi untuk jabatan tersebut, mengingat masih banyak pegawai di Tangsel yang memiliki kemampuan.
 
Setelah melakukan orasi, perwakilan dari Kosgoro dan PPM, Ahmad Jauhari dan Isram Alfa Edison beserta 3 rekannya diterima pihak Pemkot yang diwakili oleh Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Firdaus, Sekban BKPPYudi Susanto dan Kabag Humas dan Protokol Azhar Syam’un Rakhmanyah.
 
Dalam pertemuan tersebut, Firdaus mengatakan, bahwa pengangkatan Sekda Kota Tangsel sudah sesuai dengan prosedur dan berdasarkan Permendagri no 5 tahun 2005. Menurut Firdaus, untuk menjadi Sekda, harus menduduki jabatan esselon II dua kali, dalam arti harus sudah pernah menjadi kepala Badan atau dinas di dua instansi. “Bapak Sekda sudah dua kali memimpin 2 SKPD, yaitu di Sekretaris Dewan dan BKD (saat ini BKPP-red),” ungkap Firdaus.
 
Lebih lanjut Firdaus mengatakan, jika ada yang bilang Sekda sudah menjabat 3 kali berturut-turut, menurut Firdaus itu tidak benar. Yang benar, katanya, Sekda diangkat tahun 2010 sampai 2011. Di akhir tahun 2011, Sekda memasuki masa pensiun.
 
Dan kemudian jabatan Sekda diperpanjang sampai 2013. Dan dari sisi umur masih memenuhi syarat, karena batas usia sampai 60 tahun.“Jadi tidak benar kalau sudah diperpanjang 3 kali berturut-turut,” paparnya.
 
Sementara itu, Kepala Bagian Humas dan Protokol,  Azhar Syam’un Rakhmansyah mengatakan, aksi unjuk rasa yang dilakukan ormas Kosgoro dan Pemuda Panca Marga adalah hal yang lumrah dalam rangka menyampaikan aspirasi. Namun ia menyayangkan kejadian ini dilakukan pada bulan Ramadhan. “Unjuk rasa ini menurut saya lumrah. Namun, sangat disayangkan karena bisa jadi menganggu kekusyukan orang yang sedang beribadah puasa,” pungkas Azhar.
 
  
MANCANEGARA
Butuh Hiburan? Coba Kunjungi 5 Tempat Paling Lucu di Dunia 

Butuh Hiburan? Coba Kunjungi 5 Tempat Paling Lucu di Dunia 

Jumat, 3 Mei 2024 | 09:51

Tertawa adalah salah satu reaksi alamiah manusia. Biasanya dipicu karena peristiwa atau kejadian lucu sesuai dengan selera humor masing-masing Individu.

SPORT
Yuk, Ikut Aryaduta Fun Triathlon 2024 Tangerang Berhadiah Puluhan Juta

Yuk, Ikut Aryaduta Fun Triathlon 2024 Tangerang Berhadiah Puluhan Juta

Senin, 6 Mei 2024 | 20:35

Hotel Aryaduta Karawaci Tangerang menggelar event olahraga Triathlon dengan total hadiah mencapai Rp20 juta.

PROPERTI
Jangan Beli Rumah Bekas Sebelum Cek Kelistrikan, Begini Tipsnya dari PLN 

Jangan Beli Rumah Bekas Sebelum Cek Kelistrikan, Begini Tipsnya dari PLN 

Selasa, 7 Mei 2024 | 20:21

Saat membeli rumah bekas, tentunya perlu untuk memperhatikan beberapa aspek, terutama terkait sistem kelistrikan rumah.

BISNIS
Kembangkan Usaha Nasabah Inkulsi, BTPM Syariah Libatkan Mahasiswa Program Kampus Merdeka

Kembangkan Usaha Nasabah Inkulsi, BTPM Syariah Libatkan Mahasiswa Program Kampus Merdeka

Jumat, 3 Mei 2024 | 19:06

Mengawali 2024, kinerja BTPN Syariah tetap terjaga. Hal ini tak lepas dari upaya Bank yang selektif dalam menyalurkan pembiayaan serta program pendampingan yang semakin intensif ke masyarakat inklusi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill