Connect With Us

Dikeroyok Massa, Saat Mabuk Pemuda Pecahkan Kaca Mobil

| Minggu, 24 Maret 2013 | 19:24

ilustrasi. (tangerangnews / ist)

TANGSEL – Rizki Arnol ,33, warga Jalan Cempaka, Kecamatan Ciputat, terpasksa digelandang ke Mapolsek Ciputat Sabtu (22/3). Pasalnya, tanpa sebab yang jelas pemuda yang diduga mabuk putau ini langsung memecahkan dua kaca mobil di halaman kantor rektorat Universitas Muhammadiyah Jakarta (MUJ).
 
 Aksi nekad Rizki ini dilakukannya sekitar pukul 14.00, saat jam kuliah sedang berlangsung. Tanpa sebab yang jelas, pemuda ini langsung saja memecahkan kaca mobil Toyota Avanza Hitam B 1513 SOM dan Toyota Yaris B 1086 WFZ, yang sedang diparkir di halaman Rektorat UMJ, Jalan RE Martadinata, Ciputat Timur.
 
 Mahasiswa yang ada sekitaran parkiran langsung naik pitam saat melihat aksi Rizki. Sejumlah mahasiswa langsung menghampiri Rizki dan menudingnya hendak melakukan aksi pencurian.
 
Namun, kerena saat ditanya justru melawan, sejumlah mahasiswa itu pun mengeroyok pelaku hingga babak belur. “Dia datang dan langsung pecahkan kaca. Mahasiswa yang melihat langsung meneriaki dia maling dan tanpa dikomando langsung dihajar,” kata Toyib, satpam Kampus.
 
 Beruntung, tindakan mahasiswa ini tidak berlangsung lama. Sebab, staf keamanan kampus langsung mengamankan pelaku dan menghubungi polisi untuk kemudian mengamankan pelaku pecah kaca mobil tersebut. “Setelah polisi datang, pelaku langsung digelandang ke Mapolsek Ciputat untuk mempertangungjawabkan perbuatannya,” singkat Toyib.
 
 Di Mapolsek Ciputat, pelaku tidak banyak bicara dan seolah terlihat seperti orang yang sedang mabuk. Wajah korban terlihat penuh darah dan beberapa bagian tubuh lebam, bekas pukulan sejumlah mahasiswa yang marah atas ulahnya di Kampus UMJ. “Saat tiba di Mapolsek Ciputat, pelaku nampaknya sudah agak sadar dari mabuknya. Saat ini pelaku dalam pengawasan kami,” tegas AKP Syamsudin, Kanit Reskrim Polsek Ciputat
 
 Menurut Syamsudin, pelaku sepertinya sudah menyiapkan rencana untuk melakukan aksinya. Sebab, saat digelandang ke Mapolsek Ciputat, ditemukan obeng, yang disembunyikan pelaku di dalam banjunya, dan diduga kuat akan digunakan untuk mencongkel mobil. Bukan hanya itu, saat dilakukan penggeldahan, polisi juga menemukan terlarang jenis Putau di pakaian pelaku.
 
 “Soal kebenaran adanya putau yang dibawa pelaku, kami sedang mendalaminya, dan sudah mengirimkan barang itu untuk diteliti di laboratorium. Kami juga sedang menunggu koordinasi dari pihak leboratorium soal kebenaran barang terlarang itu, benar-benar putau atau bukan. Tapi, secara pasti kami idetifikasikan bahwa pelaku adalah pemakai (obat-obatan terlarang), karena saat diamankan dalam keadaan setengah mabuk,” singkat Syamsudin.(KUN)

BANTEN
Penguatan Hukum di Sektor Kelistrikan, PLN Jalin Sinergi dengan Kejati Banten 

Penguatan Hukum di Sektor Kelistrikan, PLN Jalin Sinergi dengan Kejati Banten 

Selasa, 8 Juli 2025 | 10:22

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan audiensi dengan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten di Kantor Kejati Banten, Senin 7 Juli 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
15 Siswa Siswi Kota Tangerang Dikirim ke Sekolah Rakyat

15 Siswa Siswi Kota Tangerang Dikirim ke Sekolah Rakyat

Senin, 7 Juli 2025 | 16:23

Program Sekolah Rakyat (SR) yang dicanangkan Pemerintah Republik Indonesia (RI) mulai berjalan dan akan dimanfaatkan di berbagai wilayah, termasuk Kota Tangerang.

BANDARA
Imbas Puluhan Pesawat Batal Mendarat, Bandara Soekarno-Hatta Imbau Warga Tidak Main Layangan

Imbas Puluhan Pesawat Batal Mendarat, Bandara Soekarno-Hatta Imbau Warga Tidak Main Layangan

Senin, 7 Juli 2025 | 19:17

PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengimbau masyarakat agar tidak menerbangkan layang-layang di sekitar area bandara maupun jalur penerbangan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill