Connect With Us

Aktivitas Mencurigakan, Komdigi Bekukan Izin Worldcoin dan WorldID

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 5 Mei 2025 | 00:09

Ilustrasi aplikasi worldcoin. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) membekukan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) layanan Worldcoin dan WorldID, proyek mata uang digital besutan OpenAI.

Selanjutnya Kondigi akan segera memanggil PT. Terang Bulan Abadi dan  PT. Sandina Abadi Nusantara, untuk memberikan klarifikasi atas dugaan pelanggaran ketentuan penyelenggaraan sistem elektronik.

Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar, menjelaskan langkah ini diambil menyusul laporan masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan layanan Worldcoin dan WorldID.

“Pembekuan ini merupakan langkah preventif untuk mencegah potensi risiko terhadap masyarakat. Kami juga akan memanggil PT. Terang Bulan Abadi untuk klarifikasi resmi dalam waktu dekat,” tegas Alexander Sabar, Minggu 4 Mei 2025.

Hasil penelusuran awal menunjukkan bahwa PT. Terang Bulan Abadi belum terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) dan tidak memiliki TDPSE, sebagaimana diwajibkan dalam peraturan perundang-undangan.

“Layanan Worldcoin tercatat menggunakan TDPSE atas nama badan hukum lain, yakni PT. Sandina Abadi Nusantara,” ungkap Alexander.

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik serta Peraturan Menteri Kominfo Nomor 10 Tahun 2021 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat, setiap penyelenggara layanan digital wajib terdaftar secara sah dan bertanggung jawab atas operasional layanan kepada publik.

“Ketidakpatuhan terhadap kewajiban pendaftaran dan penggunaan identitas badan hukum lain untuk menjalankan layanan digital merupakan pelanggaran serius,” tegas Alexander.

Ia menambahkan, Kementerian Komdigi berkomitmen untuk mengawasi ekosistem digital secara adil dan tegas demi menjamin keamanan ruang digital nasional.

Dalam hal ini, peran aktif masyarakat juga sangat dibutuhkan.

“Kami mengajak masyarakat untuk turut menjaga ruang digital yang aman dan terpercaya bagi seluruh warga negara. Komdigi juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap layanan digital yang tidak sah, serta segera melaporkan dugaan pelanggaran melalui kanal resmi pengaduan publik,” tandasnya.

MANCANEGARA
Jangan Kaget, Negara Ini Berikan Insentif Uang untuk Siswi Sekolah yang Hamil

Jangan Kaget, Negara Ini Berikan Insentif Uang untuk Siswi Sekolah yang Hamil

Sabtu, 3 Mei 2025 | 17:03

Pemerintah Rusia menerapkan kebijakan insentif uang tunai bagi perempuan hamil, termasuk mahasiswi dan siswi sekolah, sebagai upaya mendorong angka kelahiran nasional yang terus menurun

KOTA TANGERANG
Terekam CCTV, 2 Pelaku Curanmor Gondol Motor di Kontrakan Karawaci

Terekam CCTV, 2 Pelaku Curanmor Gondol Motor di Kontrakan Karawaci

Minggu, 4 Mei 2025 | 20:58

Sebuah kontrakan di Gang Buntu, Kelurahan Nambo Jaya, kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, disatroni kawanan pencuri kendaraan bermotor (curanmor).

BANTEN
Diapresiasi Gubernur, PLN Pulihkan Listrik Bali Kurang dari 12 Jam

Diapresiasi Gubernur, PLN Pulihkan Listrik Bali Kurang dari 12 Jam

Minggu, 4 Mei 2025 | 11:12

Gubernur Bali I Wayan Koster menyampaikan apresiasi atas respons cepat PT PLN (Persero) dalam menangani gangguan sistem kelistrikan yang terjadi di wilayahnya pada Jumat, 2 Mei 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill