Connect With Us

Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Mulai Kecewa

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 5 Juli 2015 | 14:51

kebakaran di Lounge JW and Lounge Mutiara Terminal 2E, Keberangkatan Internasional Bandara Soekarno-Hatta. (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews.com)

 

TANGERANG-Para calon penumpang mulai merasa kecewa dengan pelayanan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta lantaran insiden kebakaran di Terminal 2E yang menyebabkan sejumlah penerbangan delay.

 

Seperti yang diutarakan Prana, salah satu penumpang Garuda Indonesia tujuan Padang. Dia yang awalnya dijadwalkan berangkat pukul 11.25 WIB terpaksa dibatalkan.

 

"Saya mau ke Medan karena ada keluarga yang meninggal. Karena delay jadi saya batalkan. Percuma rescedule juga, enggak bakal kekejar pemakaman di sana," tukasnya, Minggu (5/7).

 

Menurut dia, hal seperti ini sangat menganggu kepentingan calon penumpang. Bandara yang memiliki kelas Internasional seperti Soekarno-Hatta  seharusnya memiliki sistem pencegahan kebakaran yang baik.

 

"Jelas sanggat tergganggu. Gara-gara kebakaran semua pelayanan lumpuh. Sudah gitu tidak ada petugas yang bertanggung jawab mengenai kejelasan penumpang yang gagal berangkat. Saya dilempar ke sana sini. Ini bisa jadi tertawaan dunia," pungkasnya.

 

Prana pun memilih refund dua tiket yang dia beli seharga Rp 2,8 juta dan Rp 4,3 juta di kantor costumer service Garuda Indonesia di Terminal 2F.

 

Penumpang lainnya Erik memilih untuk rescedule penerbangan ke Bangkok dari jadwal sebelumnya 09.40 WIB.

Pasalnya dia harus mengikuti pelatihan pendidikan besok pagi.

"Saya rescedule jam 12.55 WIB. Besok pagi saya dijemput di sana," ujarnya. Namun, meski begitu ada pula penumpang yang sabar. “Sudah mulai normal kok, ini ya wajar kalau musibah ada delay. Lagian kalau enggak delay bukan bandara di Indonesia kan,” ujar Ahmad Soemawisastra penumpang lainnya.

NASIONAL
Prabowo Janji Bakal Hapus Sistem Kerja Outsourcing

Prabowo Janji Bakal Hapus Sistem Kerja Outsourcing

Jumat, 2 Mei 2025 | 18:31

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan komitmen untuk menghapus sistem kerja outsourcing dalam peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2025, yang dipusatkan di kawasan Monas, Jakarta, Kamis, 1 Mei 2025.

HIBURAN
Masih Ingat? 7 Tren Kuliner yang Pernah Viral di Indonesia Tapi Kini Sulit Ditemukan 

Masih Ingat? 7 Tren Kuliner yang Pernah Viral di Indonesia Tapi Kini Sulit Ditemukan 

Selasa, 29 April 2025 | 08:40

Setiap tahun, dunia kuliner di Indonesia selalu diramaikan oleh tren baru yang kreatif dan menggugah selera. Inovasi rasa dan tampilan terus bermunculan dari tangan-tangan kreatif pecinta kuliner.

BANTEN
Tahun Ajaran Baru, SMA-SMK Swasta di Banten Gratis untuk Siswa Kelas 10

Tahun Ajaran Baru, SMA-SMK Swasta di Banten Gratis untuk Siswa Kelas 10

Jumat, 2 Mei 2025 | 12:11

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten resmi menggratiskan biaya sekolah bagi siswa baru kelas 10 di SMA, SMK, dan Sekolah Khusus (SKh) swasta mulai tahun ajaran baru mendatang.

MANCANEGARA
Malaysia Tarik Produk Halal dari Indonesia yang Ternyata Mengandung Babi

Malaysia Tarik Produk Halal dari Indonesia yang Ternyata Mengandung Babi

Jumat, 2 Mei 2025 | 19:05

Pemerintah Malaysia memutuskan menarik sejumlah produk makanan impor dari Indonesia yang diketahui mengandung babi meski memiliki label halal.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill