Connect With Us

Kota Mandiri Seluas 1.100 Hektare Hadir di Perimeter Utara Bandara Soetta

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 16 Mei 2025 | 19:40

Salah satu hunian di Asthara Skyfront City, yang bersebelahan dengan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat 16 Mei 2025. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Asthara Skyfront City, kota mandiri yang dikembangkan Asthara Group di atas tanah lahan seluas 1.100 hektare, hadir berdampingan dengan Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta).

Berlokasi di Jalur Perimeter Utara Bandara Soetta, Kelurahan Selapajang, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Asthara Skyfront City yang rencananya diluncurkan pada Juni 2025, akan menjadi bagian penting mendukung mobilitas global dan mendongkrak pertumbuhan ekonomi Nasional. 

"Asthara Skyfront City merupakan ruang perkotaan modern yang dirancang untuk menjadi kawasan hunian, pusat perbelanjaan dan bisnis terpadu berorientasi pada konektivitas dan ruang hidup berkelanjutan, yang dapat diwariskan dari generasi ke generasi," kata Supardi Ang, CEO Asthara Skyfront City saat Opening Ceremony, Jumat 16 Mei 2025.

Menurutnya, Asthara Skyfront City mengusung konsep super klaster yang dibagi dalam lima distrik. Masing-masing distrik akan memiliki pusat kota.

"Selain kawasan hunian, kita juga kan bangun mal, pusat kuliner, pusat pendidikan, rumah sakit dan lain-lain," ujar Supardi.

Adapun salah satu hunian yang akan diluncurkan untuk pertama kali adalah super klaster THE FLORITZ dengan luas kurang lebih 20 Hektar yang akan terbagi menjadi 4 klaster.

"Yang pertama akan diluncurkan pada bulan Juni 2025 mendatang adalah klaster ALLUREA,” ujarnya. 

ALLUREA dirancang untuk menjadi hunian premium dengan sentuhan modern yang dilengkapi dengan teknologi smart living, lanskap hijau dan fasilitas komunal yang mendukung kehidupan penghuninya.

"Terdiri dari 2 tipe rumah yakni tipe 6 dan tipe 8, ALLUREA dibandrol dengan harga mulai dari 900 juta," ungkap Supardi.

ALLUREA sangat cocok dijadikan hunian serta investasi jangka panjang bagi para pembelinya, baik dari Kota Jakarta, Tangerang maupun kota lainnya di Indonesia hingga mancanegara.

Dengan konektivitasnya yang berdampingan dengan Bandara Internasional Soekarno Hatta, kota masa depan ini akan sangat memudahkan aktivitas penghuninya.

Seperti misalnya para pilot, pramugari, pekerja dari maskapai penerbangan, ground handler, dan komunitas bandara lainnya, serta para professional dan pengusaha yang bermobilitas tinggi dari berbagai kota di Indonesia dan internasional.

"Apalagi letaknya di sebelah bandara. Pengembang lain bisa klaim lokasi 15-20 menit atau 5 Km dari bandara. Kalau kita berani bilang zero kilometer karena di Jalur Perimeter Utara, bisa 10 menit ke bandara kalau tidak macet," papar Supardi.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

BISNIS
Trade Expo Indonesia ke-40 Membludak, 8.045 Pembeli dari 130 Negara Banjiri ICE BSD

Trade Expo Indonesia ke-40 Membludak, 8.045 Pembeli dari 130 Negara Banjiri ICE BSD

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:03

Gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 tahun 2025 sukses mencatatkan angka partisipasi fantastis. Sebanyak 8.045 buyer atau pembeli dari 130 negara tercatat hadir membanjiri pameran dagang internasional yang digelar di ICE BSD

KOTA TANGERANG
Buruh Kepung Kantor Pemkot Tangerang, Tuntut UMK 2026 Naik 11 Persen

Buruh Kepung Kantor Pemkot Tangerang, Tuntut UMK 2026 Naik 11 Persen

Rabu, 15 Oktober 2025 | 17:54

Ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja memadati Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Rabu 15 Oktober 2025, dalam sebuah aksi demonstrasi besar.

BANTEN
276 Warga di Banten Ajukan Permohonan Perlindungan Saksi dan Korban, Paling Banyak Kasus TPPU

276 Warga di Banten Ajukan Permohonan Perlindungan Saksi dan Korban, Paling Banyak Kasus TPPU

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:31

Sebanyak 276 penduduk Provinsi Banten telah mengajukan permintaan perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) selama tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill