Connect With Us

Angin Pesawat Rusak Ratusan Rumah Warga Selapajang

| Rabu, 23 November 2011 | 02:40

Angin pesawat rusak rumah warga. (tangerangnews / rangga)

TANGERANG-Pesawat yang take off dari Bandara Soekarno-Hatta menimbulkan tekanan angin yang cukup besar terhadap benda di sekitarnya. Hal ini pun berdampak pada rusaknya rumah ratusan warga yang tinggal di RW 02 Kelurahan Selapajang Jaya, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.
 
Ketua RW 02 Marca, kondisi ini terjadi sejak bandara Soekarno-Hatta beroperasi pada tahun 1984 lalu. Setiap kali take off, angin pesawat atau Jet Blast membuat sejumlah atap rumah warga terbang, sementara tembok rumah retak-retak.
 
“Dalam sehari Bandara Soekarno-Hatta terdapat lebih dari 2.500 penerbangan, baik Landing maupun take off. Jadwal pesawat banyak yang take off pada waktu-waktu tertentu, terutama pukul 15.00-18.00 WIB. Pada saat itu saat sebagian besar warga Selapajang Jaya, takut berada di dalam rumah karena takut rumahnya roboh,” terangnya, Selasa (22/11).
 
Marca menambahkan,hingga saat ini warga belum mendapat kompensasi dari PT Angkasa Pura II selaku pengelola bandara. Warga berharap, dapat diberikan kompensasi terkait kebisingan maupun pergantian rumah warga yang rusak. Sementara dalam jangka panjang, warga meminta direlokasi ke tempat lain yang layak.
 
"Sebelumnya pernah ada korban. Warga yang sedang di dalam rumah tiba-tiba tertimpa genting saat ada pesawat turun, beberapa tahun lalu. Bahkan nyawanya tidak tertolong. Hal ini membuat warga resah dan minta direlokasi," tuturnya.
 
Sementara Kepala Baguan Humas PT AP II Ketut Fery Utama Yasa mengatakan, pihaknya belum pernah menerima laporan dari warga terkait pergantian kerusakan rumah akibat angin pesawat tersebut. Namun pihaknya akan segera mensurvey lokasi jika ada laporan. "Sejauh ini kami belum menerima pengaduan dari warga, bagiamana kami mau bertindak," ujarnya saat dihubungi via telepon genggamnya kemarin.(RAZ)

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

KOTA TANGERANG
3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

Kamis, 1 Mei 2025 | 19:36

Menyambut Hari Buruh Sedunia (May Day) sebanyak 15.000 buruh melakukan aksi unjuk rasa ke lapangan Monas, Jakarta, Kamis 01 Mei 2025. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 di antaranya berasal dari Kota Tangerang.

TANGSEL
Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:28

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bersiap menghadirkan fasilitas pengolahan sampah modern, yang mampu mengolah hingga 1.000 ton sampah per hari dan mengubahnya menjadi energi listrik.

KAB. TANGERANG
Balita di Tangerang Dibakar Pacar Ibunya Hanya karena Hubungan Tidak Direstui

Balita di Tangerang Dibakar Pacar Ibunya Hanya karena Hubungan Tidak Direstui

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:08

Polisi mengungkap motif Heri Budiman, 38, membunuh dan membakar balita usia 5 tahun inisial MA di kontrakan wilayah Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill