DPRD Kabupaten Godok Perda Soal Pengusaha Lokal

| Rabu, 20 Januari 2010 | 18:55

Asosiasi Pengusaha Pengadaan Barang dan Jasa Indonesia (Aspanji) saat di lantik di Alam Sutera (tangerangnews/hut / tangerangnews/roedy)

TANGERANGNEWS-DPRD Kabupaten Tangerang merencakana adanya peraturan daerah (Perda) yang mengatur tentang pengusaha lokal di Kabupaten Tangerang.Tujuan dari adanya Perda itu diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat di daerah itu.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Barhum mengatakan, rencana itu digagas oleh sejumlah pengusaha lokal di Kabupaten Tangerang yang tergabung dalam Komite Partisipasi Antar Pengusaha (KPAP) Kabupaten Tangerang. Kemudian, DPRD melalukan hearing kepada gaubungan pengusaha lokal itu. “Ternyata bagus. Dan, saat ini kita sedang meminta draftnya,” katanya, siang ini.

Menurutnya, sah-sah saja jika memang para pengusaha mengeluhkan banyaknya persaingan dari pengusaha asing. Jika sampai perda ini efektif berdasarkan aturan yang direncakan ini akan banyak manfaatnya. “Terutama untuk masyarakat. Saat ini kami sedang melakukan penggodokan dengan bekerjasama dengan seluruh organisasi pengusaha lokal. Ini kami jadikan sebagai tonggak agar para pengusaha mau berperan aktif dan menunjukan manfaatnya kepada masyarakat,” tegasnya. (dira)

Terpopuler

HIBURAN

Sinar Mas Land Gelar Video Competition 2025 Berhadiah Total Ratusan Juta Rupiah

Kamis, 8 Mei 2025 | 19:16

Sejalan dengan pertumbuhan pesat konten digital di era media sosial serta antusiasme publik dalam membagikan pengalaman visual yang menarik, Sinar Mas Land kembali menghadirkan ajang tahunan Video Competition 2025.

TODAY TAG

KAB. TANGERANG

Polresta Tangerang Sikat 89 Preman yang Kerap Bikin Resah Warga

Kamis, 8 Mei 2025 | 21:26

Polresta Tangerang melaksanakan operasi besar untuk memberantas aksi premanisme yang telah meresahkan masyarakat dan berpotensi menghambat iklim investasi.

PROPERTI

Apa Perbedaan Regency dan Residence pada Nama Perumahan? Ini Penjelasannya

Rabu, 7 Mei 2025 | 14:58

Di Indonesia, nama-nama kompleks perumahan seperti “regency” dan “residence” kerap digunakan pengembang. Meski terdengar serupa, kedua istilah ini ternyata memiliki perbedaan

WISATA